H+1 Natal, 651 ribu kendaraan lintasi Tol Trans Sumatera

id natal,hutama karya,tol trans sumatera

H+1 Natal,  651 ribu kendaraan lintasi Tol Trans Sumatera

Situasi lalu lintas kendaraan yang memasuki Gerbang Tol Bakauheni Selatan, Lampung. Dokumentasi Hutama Karya

Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) mencatat sebanyak 651.298 kendaraan telah melintasi Jalan Tol Trans Sumatera hingga H+1 libur Natal 2019.

Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, J. Aries Dewantoro memperkirakan kebanyakan pemudik dari dan ke Pulau Jawa masih menikmati waktu liburan bersama keluarga sehingga belum terjadi kepadatan kendaraan yang signifikan pada hari pertama arus balik ini.

“Ini dapat dilihat dari volume kendaraan yang masuk Pulau Sumatera melalui Gerbang Tol Bakauheni Selatan yang menurun sekitar 19,7 persen dibanding hari sebelumnya, sementara yang keluar Pulau Sumatera menurun sebanyak 18,2 persen,” ujar Aries dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat.

Volume kendaraan pada 26 Desember 2019 cenderung mengalami penurunan,khususnya pada ruas jalan tol dari Lampung ke Palembang sepanjang 329 kilometer yang paling banyak dilewati oleh pemudik dari dan ke Pulau Jawa.



Terdapat total 13.613 kendaraan keluar dan masuk Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan sementara total 20.031 kendaraan keluar dan masuk GT Kayu Agung.

Sementara itu, peningkatan volume kendaraan justru terjadi di Ruas Palembang –Indralaya. Sebanyak 4.430 kendaraan memasukki GT Palembang yang meningkat 23 persen dari hari sebelumya.

Hal ini juga terjadi pada Ruas Medan – Binjai di mana volume kendaraan yang keluar GT Binjai meningkat sebesar lebih dari 16 persen yaitu sebanyak 9.042 kendaraan per hari.

Aries memprediksi bahwa puncak arus balik di Jalan Tol Trans Sumatera akan terjadi pada 1 Januari 2020 nanti. Untuk menghindari kemacetan atau penumpukan kendaraan, dia menyarankan para pengguna jalan tol yang dioperasikan oleh Hutama Karya untuk memanfaatkan aplikasi HK Toll Apps yang dapat diunduh di Google Play Store.

“Melalui aplikasi tersebut, pengguna jalan tol bisa mengakses info terbaru mengenai kepadatan lalu lintas, tarif tol, posisi Rest Area, bahkan isi ulang uang elektronik,” kata Aries.