Ankara (ANTARA) - Rusia menuduh Kiev melakukan "terorisme nuklir" dan mengklaim bahwa penembakan yang dilakukan Ukraina di wilayah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia dapat menyebabkan bencana yang lebih buruk daripada kecelakaan Chernobyl 1986 yang mengerikan.
Zaporizhzhia adalah pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa yang memproduksi sekitar 20 persen listrik Ukraina.
Fasilitas strategis itu direbut oleh Rusia pada Maret lalu, setelah Moskow melancarkan serangan ke Ukraina pada 24 Februari 2022.
Sumber: OANA/Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rusia tuding Ukraina lakukan terorisme nuklir