Tarutung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, untuk sementara melarang pesta adat untuk menekan lonjakan penyebaran COVID-19 di Tapanuli Utara.
"Dengan melonjaknya kasus terkonfirmasi COVID-19, untuk saat ini, hasil kesepakatan rapat pesta tidak diijinkan lagi, dan bagi yang sudah mendapat izin hanya diperbolehkan melaksanakan pemberkatan di gereja," kata Kepala Bagian Komunikasi Pimpinan Pemkab Tapanuli Utara, Donna Nursiti Situmeang, Sabtu.
Sementara, pelaksanaan acara adat bagi warga meninggal, hanya diizinkan satu hari saja.
"Bagi yang meninggal dunia dan dibawa dari luar kota harus langsung dimakamkan. Keputusan ini berlaku hingga ada keputusan baru lagi," terangnya.
Dalam pernyataan resminya, Bupati Tapanuli Utara, Nikson, juga berharap agar personel Satpol PP bekerjasama dengan TNI/Polri melakukan razia pada pesta atau kerumunan yang ada di desa-desa.
Termasuk juga pengaktifan kembali Pos Siskamling Desa dan Kelurahan dengan swadaya masyarakat.
"Perayaan Natal yang mengumpulkan massa juga akan ditiadakan. Bagi masyarakat yang telah melakukan rapid test dengan hasil reaktif juga diminta melakukan isolasi mandiri, sebelum ke luar hasil swabnya. Apabila tidak diindahkan akan diberi sanksi," imbuhnya.
Selain itu, pelaksanaan tugas luar kota oleh setiap ASN Tapanuli Utara juga tidak diperkenankan tanpa seizin Bupati Taput, jika tidak ingin ditindak sesuai aturan yang berlaku.
Berdasarkan data sebaran COVID-19 yang diunggah dalam situs covid19.taputkab.go.id pada Jumat malam, 16 Oktober 2020, warga Tapanuli Utara yang terkonfirmasi positif berjumlah 67 orang.
Dari total jumlah tersebut, 42 orang dinyatakan sembuh, 23 masih dalam perawatan, serta 2 orang meninggal dunia.
Berita Terkait
OJK sebut stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 20:06 Wib
Kemenkes sebut sisa 5,22 juta vaksin COVID-19 gratis bagi berisiko tinggi
Senin, 25 Maret 2024 20:49 Wib
Seorang WNI "overstay" di Jepang meninggal akibat COVID-19
Kamis, 25 Januari 2024 21:41 Wib
Dokter spesialis: Perhatikan gejala COVID varian baru pada orang tua yang berisiko
Selasa, 9 Januari 2024 12:43 Wib
Wali Kota Depok sebut kasus COVID-19 meningkat
Kamis, 4 Januari 2024 9:31 Wib
Komisi IX DPR sebut kebijakan vaksin COVID-19 berbayar belum tepat
Minggu, 31 Desember 2023 5:19 Wib
Kemenkes: Dua pasien COVID-19 dua varian di Batam meninggal
Selasa, 26 Desember 2023 17:23 Wib
Tinjau Pelabuhan Merak, Menko PMK ajak pemudik lengkapi vaksinasi dan booster cegah COVID-19
Sabtu, 23 Desember 2023 18:57 Wib