Istanbul (ANTARA) - Amerika Serikat menuding pesawat mata-mata China yang melintas di atas AS awal tahun ini berkomunikasi dengan China melalui layanan penyedia internet yang berbasis di AS.
Seorang pejabat intelijen AS yang tak ingin disebutkan namanya menduga bahwa, berdasarkan penyelidikan, sebuah perusahaan internet AS menyediakan layanan agar balon China itu terus berkomunikasi, sebut NBC News pada Jumat.
Pejabat itu melaporkan bahwa perusahaan internet tersebut digunakan untuk mengirim dan menerima informasi dari China melalui balon tersebut.
Dalam penyelidikan internal, perusahaan yang namanya tidak disebutkan dengan alasan keamanan itu menyatakan tak ada bukti yang mendukung tuduhan tersebut.
Baca juga: Meksiko tolak permintaan AS terbang di udara mereka cari balon udara
“Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya, pesawat tersebut, yang digunakan untuk penelitian meteorologi, secara tidak sengaja melayang di atas AS karena arah angin barat dan kemampuan kemudi mandiri yang terbatas,” kata juru bicara Kedutaan Besar China di Washington.
Pada 3 Februari, Pentagon melaporkan bahwa balon intelijen di atas ketinggian milik China terbang di atas benua AS dan melewati fasilitas-fasilitas militer yang sensitif, termasuk depot-depot hulu ledak nuklir dan rudal jarak jauh di negara bagian Montana.
China mengungkapkan balon tersebut wahana sipil yang digunakan untuk penelitian meteorologi yang tak sengaja melayang masuk wilayah udara AS akibat kurangnya kemampuan kendali, gara-gara angin.
Penjelasan Beijing tidak memuaskan Washington. Pada 4 Februari, ketika berada di atas Samudera Atlantik, balon itu ditembak oleh pesawat militer AS di atas perairan teritorial Amerika, atas perintah Presiden Joe Biden.
China kemudian memprotes AS karena "menggunakan kekuatan untuk mengatasi wahana udara sipil tanpa awak".
Baca juga: Produsen balon China bantah punya hubungan dengan balon yang ditembak
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Balon mata-mata China disebut ada kaitan dengan penyedia internet AS
Berita Terkait
Kata Prabowo di hadapan pengusaha AS: Korupsi ibaratkan seperti kanker
Selasa, 12 November 2024 12:17 Wib
Menlu AS Antony Blinken ucapkan selamat atas pelantikan Presiden Prabowo
Senin, 21 Oktober 2024 10:49 Wib
Pekerja pelabuhan di Yunani blokir pengiriman senjata ke Israel
Sabtu, 19 Oktober 2024 11:05 Wib
AS berikan bantuan kemanusiaan senilai Rp2,4 T untuk Lebanon
Minggu, 6 Oktober 2024 9:47 Wib
Biden: AS tidak dukung Israel serang fasilitas nuklir Iran
Kamis, 3 Oktober 2024 11:15 Wib
Daftar 12 stadion untuk Piala Dunia Klub 2025
Minggu, 29 September 2024 22:09 Wib
Serikat Petani inginkan adanya evaluasi kinerja Kepala Bapanas
Kamis, 26 September 2024 10:34 Wib
Trump sebut jika menang Pilpres, AS berhubungan baik dengan Rusia, China
Selasa, 17 September 2024 12:31 Wib