Swadaya berikan bantuan bedah rumah, Wahdi apresiasi warga Rejomulyo

id Bedahrumah

Swadaya berikan bantuan bedah rumah, Wahdi apresiasi warga Rejomulyo

Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin meletakkan semen di fondasi rumah milik Sobri, warga Kelurahan Rejomulyo, Metro Selatan yang dibantu oleh warga setempat. ANTARA/Hendra Kurniawan

Metro (ANTARA) - Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin memberikan bantuan bedah rumah kepada Sobri (45), warga RT 07 RW 02, Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Metro Selatan.

Wahdi mengatakan, bantuan bedah rumah ini merupakan hasil gotong royong dari masyarakat di kelurahan tersebut, dibantu oleh lurah, camat, dan juga Forum Sebar, Kecamatan Metro Selatan.

"Ini gerakan yang sangat bagus dan bentuk kepedulian warga kepada tetangganya. Mereka membantu Pak Sobri ini. Bahkan tadi anak-anak Pramuka SMP di sini juga ikut," kata dia.

Ia sangat mengapresiasi gerakan gotong royong warga Kelurahan Rejomulyo ini. Pasalnya, selain warga laki-laki, ibu-ibu juga ikut membantu dengan memasak untuk konsumsi dalam pembangunan rumah tersebut.

"Saya sangat mengapresiasi, ini kepedulian warga untuk membantu warga lainnya. Bantuan itu tidak harus uang, tenaga pun sangat membantu di sini," ujarnya pula.

Wahdi mengaku siap membantu jika nantinya ada kekurangan dalam membangun rumah ini. Pihaknya juga meminta lurah setempat untuk mencatat apa saja kekurangan dalam pembangunan rumah tersebut.

"Tentu kita siap bantu. Saya sudah minta lurah untuk mencatat apa saja yang belum ada," ujarnya pula.

Camat Metro Selatan Fajar Riatama menjelaskan, bantuan bedah rumah ini merupakan hasil swadaya masyarakat yang ingin membantu warga yang kurang mampu.

"Jadi ini gerakan dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat. Saya bersama pak lurah ini menggerakkan warga untuk gotong royong membangun rumah ini," katanya.

Menurutnya, ada tiga aspek yang diperhatikan sebelumnya ketika bantuan bedah rumah ini akan disalurkan. Pertama, warga yang akan dibantu harus mau, kemudian penerima bantuan juga harus memiliki persiapan. Dan penerima bantuan juga harus mau bekerja keras.

"Harus siap itu artinya penerima harus sudah memiliki tabungan sebelumnya. Karena kita ini hanya membantu, bukan membangunkan rumah. Jadi yang menerima juga harus ada persiapan. Jangan sampai nanti pembangunannya berhenti di tengah jalan," katanya lagi.

Fajar menambahkan, ke depan pihaknya akan berupaya agar gerakan gotong royong membantu warga kurang mampu ini akan terus dilakukan. Ini agar masyarakat kurang mampu di Metro Selatan bisa terbantu.

"Tapi mungkin nanti tidak semua bantuannya berupa bedah rumah. Jadi disesuaikan dengan kebutuhan warga yang akan dibantu itu," ujarnya pula.