Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Kemenkumham Lampung, Sorta Delima Lumban Tobing meminta kepada seluruh UPT Lapas dan Rutan se-Lampung agar menjadikan pekan olahraga sebagai ajang kebersamaan antara warga binaan dan petugas.
"Pekan olahraga ini diharapkan dapat menumbuhkan pemasyarakatan yang sehat, sportif dan mengedepankan kebersamaan," katanya usai membuka pekan olahraga dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59 di Lapas Kelas I Bandarlampung, Rabu.
Dia melanjutkan kegiatan pekan olahraga yang diikuti oleh seluruh napi dan petugas se-Lampung tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59.
Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan pula dapat menumbuhkan bakat olahraga baik terhadap warga binaan maupun petugas yang ada di Lapas dan Rutan se-Lampung.
"Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan bakat yang terpendam warga binaan kita dan petugas di bidang olahraga seni," kata dia.
Sorta menambahkan kegiatan pekan olahraga tersebut dilaksanakan selama dua hari pada 15-16 Maret 2023 mendatang. Cabang olahraga sendiri tersendiri dari tenis lapangan, catur, menembak, tenis meja, badminton, futsal, menulis opini, dan lomba MTQ.
Salah satu peserta dari UPT Rutan Kelas IIB Kotabumi menurunkan sebanyak 15 atlit yang mengikuti kegiatan pekan olahraga di Lapas tersebut. Di antaranya cabang olahraga voli, futsal, catur, dan tenis meja.
Dirinya berharap kepada seluruh atlit yang mengikuti kegiatan cabang olahraga agar terus sportif dan mengedepankan kebersamaan antara petugas lain dan warga binaan.
"Harapannya pasti kami bisa menang tapi yang terpenting jujur, sportifitas, serta utamakan kebersamaan," kata Kepala Rutan Kelas IIB Kotabumi, Mukhlisin Fardi.
Kemenkumham Lampung minta pekan olahraga jadikan ajang kebersamaan antara narapidana dan petugas
Pembukaan pekan olahraga seluruh petugas dan warga binaan di Lapas Kelas I Bandarlampung. (Antaralampung/Damiri)
