Lampung Timur (ANTARA) - Warga Lampung Timur mendatangi tempat pemungutan Suara (TPS), Rabu (9/12/20) untuk menyalurkan suaranya pada Pilkada Lampung Timur 2020 seperti yang terpantau di TPS 12 Desa Margasari Kecamatan Labuhan Maringgai.
Karena masa pandemi COVID-19, KPU menerapkan protokol kesehatan di TPS.
Para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pun memakai face shield dan secara ketat menerapkan protokol kesehatan kepada pemilih.
Warga atau pemilih yang tiba di TPS langsung diarahkan petugas untuk mencuci tangan dengan air dan sabun di tempat yang disediakan. Tidak lupa meminta pemilih untuk mengenakan masker.
Selanjutnya, petugas memeriksa suhu tubuh pemilih menggunakan thermo gun.
Setelah diketahui suhu tubuh di bawah 37 derajat, petugas memberikan sarung tangan dan mengizinkan masuk ke dalam ruang TPS.
Target partisipasi pemilih 77,5 persen.
Ketua KPU Lampung Timur Wasiyat Jarwo Asmoro mengatakan target partisipasi pemilih pada Pilkada Lampung Timur 2020 di tengah pandemi COVID-19 sebesar 77,5 persen.
"Targetnya 77,5 persen tapi dalam kondisi pandemi COVID-19 seperti ini, kami setidaknya menargetkan bisa mencapai 70 persen," ujar dia.
Menurut Jarwo, untuk mencapai target tersebut, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan sosialisasi secara langsung maupun tidak langsung.
Sehari sebelum hari pencoblosan, kata Jarwo, petugas KPU di lapangan menyampaikan pengumuman dari tempat ibadah berisi imbauan agar warga datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya.
Pilkada Lampung Timur diikuti tiga pasangan calon, yaitu pasangan nomor urut 1 Yusran Amirullah-Raden Benny Kisworo yang diusung Partai NasDem dan Partai Demokrat.
Pasangan nomor urut 2 Zaiful Bokhari-Sudibyo diusung PDIP, Gerindra dan PKS
Pasangan nomor urut 3 Dawam Raharjo-Azwar Hadi diusung PKB, Golkar dan PAN.
Baca juga: KPU Lampung Timur jelaskan tata cara mencoblos di TPS dalam masa pandemi COVID-19