Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Poresta) Bandarlampung menjamin keamanan para pelaku usaha yang berinvestasi di Ibu Kota Provinsi Lampung tersebut.
"Tentunya kami memiliki komitmen dalam memberantas aksi premanisme yang kerap meresahkan masyarakat dan dunia usaha, khususnya di kota ini," kata Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, di Bandarlampung, Senin.
Dia pun mengatakan bahwa pihaknya tidak akan memberikan toleransi terhadap aksi premanisme dalam bentuk apa pun, baik yang menyasar para pelaku usaha, pekerja, maupun masyarakat umum.
"Kami akan menindak tegas segala bentuk premanisme yang mengarah ke tindakan intimidasi hingga pungli,” kata dia.
Dia mengatakan bahwa dengan komitmen kepolisian dalam memberantas premanisme, diharapkan iklim investasi di Bandarlampung semakin membaik.
"Hal ini juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat. Kemudian menciptakan iklim investasi yang aman dan kondusif sehingga para pelaku usaha dapat menjalankan bisnisnya tanpa tekanan atau ancaman dari kelompok tertentu," kata dia.
Ia juga mengatakan, sebagai upaya memberikan keamanan kepada dunia industri, Polresta Bandarlampung akan meningkatkan patroli di kawasan industri, pusat perdagangan, serta lokasi-lokasi yang rawan aksi premanisme.
"Kami juga membuka layanan pengaduan bagi masyarakat dan pelaku usaha yang mengalami gangguan atau ancaman dari kelompok preman atau ormas. Masyarakat maupun pelaku usaha bisa menghubungi hotline 110 untuk pengaduan atau memberikan informasi terkait gangguan kamtibmas, khususnya aksi premanisme," kata dia.