Bus layak jalan diberikan stiker di Terminal Rajabasa Bandarlampung

id Lampung,Bandarlampung,Pemkot Bandarlampung,Terminal Rajabasa

Bus layak jalan diberikan stiker di Terminal Rajabasa Bandarlampung

Ilustrasi: Bus Angkutan Antarkota Dalam Provinsi (AKDP), sedang keluar dari Terminal Rajabasa Bandarlampung. (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Baik bus antarkota dalam provinsi (AKDP) maupun antarkota antarprovinsi (AKAP) yang masuk ke Terminal Rajabasa kami lakukan ramp check, guna melihat kelayakannya, kata dia
Bandarlampung (ANTARA) - Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Rajabasa Bandarlampung, Provinsi Lampung, Marsusi mengatakan pihaknya telah memberikan stiker kepada angkutan bus yang layak jalan pada angkutan mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Jadi kami sudah berikan tanda berupa stiker terhadap bus yang layak jalan pada mudik Natal dan Tahun Baru," kata Marsusi saat dihubungi di Bandarlampung, Minggu.

Dia mengatakan dalam upaya kesiapan menyambut Natal dan Tahun Baru, Terminal Rajabasa juga telah melaksanakan ramp check terhadap bus yang masuk.

"Baik bus antarkota dalam provinsi (AKDP) maupun antarkota antarprovinsi (AKAP) yang masuk ke Terminal Rajabasa kami lakukan ramp check, guna melihat kelayakannya," kata dia.

Kemudian, lanjut dia, ramp check juga dilakukan ke sejumlah perusahaan otobus (PO) seperti yang ada di Bandarlampung seperti DAMRI, Puspa Jaya, dan Rosalia Indah.

"Kegiatan ramp check ke PO ini dilakukan bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), hal ini guna memberikan kenyamanan masyarakat yang akan berpergian menggunakan jasa bus pada Natal maupun Tahun Baru," kata Marsusi.

Selain itu, lanjut dia, di Terminal Rajabasa juga telah dibentuk posko Natal dan Tahun Baru yang akan beroperasi sampai 3 Januari 2024.

"Kami juga sudah bekerja sama dengan Jasa Raharja untuk pemeriksaan kesehatan awak bus dan pegawai," katanya.

Menurut Marsusi, hingga kini masih belum ada lonjakan penumpang di Terminal Rajabasa, kondisinya masih landai.

"Kami lihat belum ada pergerakan yang signifikan, masih normal sekitar 400 orang yang singgah di Terminal Rajabasa," kata dia.