Jakarta (ANTARA) - Produsen mobil Korea Hyundai menargetkan penjualan globalnya pada tahun ini bisa mencapai 4,32 juta unit kendaraan, dengan tetap menjaga momentum melalui peluncuran model-model SUV baru.
Bukan saja dalam penjualan, Hyundai juga menargetkan pertumbuhan pendapatan konsolidasi 10,5 hingga 11,5 persen dan margin laba operasional konsolidasi 6,5 sampai 7,5 persen.Selain itu, perusahaan berencana memperluas total investasinya 10,5 triliun won Korea, termasuk belanja modal 5,6 triliun won, penelitian dan pengembangan 4,2 triliun won, dan investasi strategis 700 miliar won, kata Hyundai dalam pernyataan resminya baru-baru ini.
Hyundai Motor mengatakan, akan terus mengantisipasi beberapa ketidakpastian di seluruh dunia, seperti kelangkaan komponen yang berkelanjutan, inflasi, dan fluktuasi suku bunga.
Namun, perseroan akan terus mengamankan momentum pertumbuhan dengan mengoptimalkan produksi dan meluncurkan model-model SUV baru tahun ini, antara lain all-new KONA dan all-new Santa Fe.
Perusahaan juga akan meluncurkan KONA EV dan IONIQ 5 N yang serba baru tahun ini untuk memperkuat kepemimpinan EV-nya. Perusahaan mengharapkan IONIQ 6, yang akan diluncurkan di berbagai pasar global tahun ini, lebih memperluas penjualan kendaraan listrik Hyundai.