Semarang (ANTARA) - Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Abdul Wachid mengatakan duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024 sangat memungkinkan terjadi.
"Sangat mungkin bisa, karena politiknya dinamis sekali, tinggal tunggu saja," kata Abdul Wachid usai tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Semarang, Senin.
Menurut dia, duet Prabowo-Ganjar pada Pilpres 2024 banyak disuarakan, termasuk saat Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia XVII Jawa Tengah di Kota Semarang yang diikuti 17 organisasi pendukung Presiden Joko Widodo.
"Sikap warga Jateng terkait pilpres sama dengan, Musra didominasi Prabowo-Ganjar," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wachid menegaskan bahwa seluruh komponen DPD Partai Gerindra Jateng siap memenangkan Prabowo Subianto pada pilpres mendatang.
"Gerindra di Jateng dari DPD, 35 kabupaten dan kota DPC, 533 kecamatan, sampai 8.300 desa siap semuanya menghadapi Pemilu 2024, baik tingkat struktural maupun tingkat bawah, untuk memenangkan Gerindra di Pemilu 2024," katanya.
Selain menyiapkan upaya pemenangan Prabowo Subianto, DPD Partai Gerindra juga siap dalam menghadapi Pilkada Provinsi Jawa Tengah pada November 2024. Penjaringan calon bupati, wakil bupati, wali kota, wakil wali kota, gubernur, dan wakil gubernur juga sudah dilakukan dengan berbagai partai koalisi.
"Terkait dengan Gibran (Wali Kota Surakarta), memang benar Pak Prabowo ada pendekatan ke sana. Artinya, kami menindaklanjuti kebaikan Pak Prabowo dengan Pak Jokowi, kami sambut baik untuk pembangunan Jateng," ujarnya.
Peringatan HUT Ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPD Partai Gerindra Jateng berlangsung dengan khidmat dan sederhana, serta dilakukan pemotongan nasi tumpeng dan santunan kepada anak yatim piatu. Sebelumnya, dalam acara itu, para kader DPD Gerindra Jateng mendengarkan pidato Prabowo Subianto secara daring.
