Kupang (ANTARA) - Pemerintah Desa Hadakewa, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, menuntaskan pembangunan lima wahana bermain atau outbound guna mengembangkan objek wisata baru di daerah itu.
"Lima wahana yang dibangun di antaranya slacklini, titian balok, jembatan gantung, dan spider web (permainan jaring)" kata Kepala Desa Hadaewa Klemens Kwaman ketika dihubungi, Selasa.
Klemans Kwaman mengatakan, pembangunan wahana ini untuk mendukung pengembangan objek wisata baru di Desa Hadakewa yang selama ini sudah dikenal sebagai penghasil ikan teri.
Untuk membangun wahana ini , lanjut dia, pemerintah desa menggelontorkan anggaran program Dana Desa sekitar Rp140an juta.
Klemens menjelaskan, wahana bermain ini akan dipadukan dengan wisata kuliner dengan sajian utama olahan ikan teri maupun berbagai jenis ikan laut lainnya.
Ia mengatakan pengembangan objek wisata baru ini akan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan untuk berkunjung ke Hadakewa sehingga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di desa itu.
Klemen menambahkan objek wisata baru yang dikembangkan tersebut rencananya akan diluncurkan pada 14 Februari 2021 mendatang dan selanjutnya akan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat.
"Objek wisata ini akan diserahkan untuk dikelola melalui BUMDes Tujuh Maret yang selama ini menjalankan usaha produksi ikan Teri Hadakewa," kata Klemen.
Berita Terkait
Shalat Id Jumat, warga Desa Onje Purbalingga pertahankan perhitungan Aboge
Jumat, 12 April 2024 10:10 Wib
Grebek Kampung Ramadhan hadir di Desa Marga Kaya Lampung Selatan
Minggu, 7 April 2024 7:05 Wib
PLN sebut rasio elektrifikasi nasional 99,79 persen per Desember 2023
Kamis, 4 April 2024 2:15 Wib
Desa Kelawi Desa BRILiaN Hijau terkenal dengan bank sampah
Rabu, 27 Maret 2024 10:32 Wib
Manunggal Air TNI hidupkan Desa Gunung Haji menjadi lumbung pangan
Senin, 25 Maret 2024 13:25 Wib
Kakam Way Kanan jalani sidang tindak pidana korupsi rugikan negara Rp1,2 miliar
Kamis, 21 Maret 2024 19:44 Wib
Pangdam Sriwijaya tutup TMMD ke-119 di Lampung Tengah
Rabu, 20 Maret 2024 13:49 Wib
BRI Regional Lampung bangun 291 desa BRILian
Rabu, 20 Maret 2024 8:39 Wib