Pesawaran, Lampung (ANTARA) - Momen HUT ke 78 RI, Dompet Dhuafa Lampung menyalurkan 40 Alquran 40 Iqro dan bingkisan untuk guru ngaji di wilayah paling ujung selatan Lampung. Tepatnya di RT 01, Dusun Pagar Jaya Induk, Desa Pagar Jaya, Kecamatan Punduh Pidada, Kabupaten Pesawaran.
Wilayah ini juga dikenal dengan sebutan Teluk Hantu. Termasuk dalam bagian paling ujung selatan Pulau Sumatera dan desa terjauh di Kabupaten Pesawaran.
Agenda ini berlangsung bertepatan dengan momen memperingati HUT-78 RI, pada Sabtu 19 Agustus 2023.
Yogi Achmad Fajar selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Lampung menyampaikan bahwa agenda ini menjadi salah satu program tematik di bulan kemerdekaan.
“Agenda ini kami lakukan dalam semarak memperingati kemerdekaan RI ke-78. Berkolaborasi pula dengan komunitas NGAJAR yang mengadakan kegiatan literasi dan perlombaan bagi anak-anak. Dalam momen kemerdekaan ini, kami ingin memberikan kebahagiaan bagi para anak-anak di pelosok dan juga mengapresiasi perjuangan para guru ngaji”, terang Yogi.
Dusun Pagar Jaya Induk terletak di pesisir pantai Pesawaran yang memiliki beragam pantai indah dan asri, namun sayangnya akses menuju lokasi ini cukup memprihatinkan.
Untuk mencapai lokasi ini, tim Dompet Dhuafa Lampung harus menempuh perjalanan 89 km dari pusat kota Bandar Lampung selama kurang lebih 6 jam perjalanan darat.
Meski harus melalui medan yang terjal dan sulit, namun tak menyurutkan semangat tim Dompet Dhuafa Lampung. Kejadian mobil terpater dan tersangkut mewarnai perjalanan penyaluran kali ini.
Setelah menerjang jalan yang berbatu, tanjakan curam hingga melalui jembatan kayu, tim Dompet Dhuafa Lampung sukses tiba di lokasi penyaluran.
Masyarakat di pesisir Teluk Hantu menyambut dengan hangat kehadiran Dompet Dhuafa Lampung. Adanya pendistribusian Alquran, Iqro dan bingkisan guru ngaji ini menjadi kebahagiaan bagi para penerima manfaat.
Ucapan terima kasih dari para penerima manfaat mengalir untuk para donatur yang menghadirkan kebaikan tersebut.
Kebahagiaan yang terpancar di wajah penerima manfaat menjadi penghapus lelah perjalanan panjang tim Dompet Dhuafa Lampung. Mengingat jarak dan akses jalan yang harus dilalui untuk mencapai lokasi ini.
Wanti (12) tahun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada donatur dan Dompet Dhuafa Lampung.
“Makasih ya kak, aku jadi makin semangat untuk belajar mengaji setelah dapet Al-Qur’an baru,” ucapnya dengan bahagia.
Senada dengan itu, Sutrisno (60) salah satu guru ngaji yang mendapatkan bingkisan dari Dompet Dhuafa Lampung juga menyampaikan rasa syukur dan bahagianya setelah mendapatkan bingkisan tersebut.
“Alhamdulillah, terimakasih Dompet Dhuafa Lampung dan donatur telah memberikan bantuan kepada saya. Saya bahagia mendapatkan bantuan ini,” ujarnya.
Aparatur setempat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan penyaluran Al-Qur’an, iqro dan bingkisan guru ngaji ini. Salah satunya Manrido, selaku Kepala Dusun Pagar Jaya Induk.
“Terima kasih sudah datang jauh-jauh kesini, memang anak-anak sangat membutuhkan iqro dan Al-qur’an untuk menunjang pembelajaran mengaji mereka. Semoga bantuan dan perjalanannya berkah. Main-main lagi ke sini ya,” ucapnya melepas kepulangan tim Dompet Dhuafa Lampung.
Berita Terkait
DMC Dompet Dhuafa dirikan Saung Konservasi Penyu di pesisir Pacitan
Selasa, 3 Desember 2024 6:30 Wib
Dompet Dhuafa dorong pemerintah tingkatkan kesejahteraan guru
Selasa, 3 Desember 2024 6:21 Wib
Dompet Dhuafa gulirkan program Ceruk Ilmu di NTT
Minggu, 1 Desember 2024 23:44 Wib
Dompet Dhuafa bekali wirausaha alumni santri lapas
Minggu, 1 Desember 2024 23:34 Wib
LKC Dompet Dhuafa raih penghargaan program Advokasi Jaminan Kesehatan dan Kepesertaan
Jumat, 22 November 2024 9:21 Wib
Dompet Dhuafa hadirkan Musala darurat di tempat pengungsian erupsi Gunung Lewotobi
Jumat, 22 November 2024 9:14 Wib
FGD Kebudayaan Dompet Dhuafa, Sri Sultan dorong pengentasan kemiskinan
Selasa, 19 November 2024 8:04 Wib
Dompet Dhuafa dan Bina Trubus Swadaya gelar FGD Kebudayaan
Selasa, 19 November 2024 7:55 Wib