Sumenep (ANTARA) - Ustadz Abdul Somad (UAS) menyatakan pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan paling efektif dalam mendidik dan menjaga anak generasi muda bangsa ini agar tidak terjerumus ke narkotika yang bisa merusak masa bangsa.
"Adik-adik ditempatkan di pesantren ini bukan karena orang tua kalian tidak sayang, akan tetapi justru karena sangat sayang, sehingga adik-adik berada pesantren ini," katanya saat menjadi penceramah pada acara tabligh akbar di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Sumenep, Jawa Timur, Jumat malam.
Karena itu, sambung UAS, para santri yang berada di pesantren tidak berfikir negatif kepada orang tua mereka yang memilih pesantren sebagai tempat menimba ilmu.
Para orang tua juga diminta ikhlas berpisah dengan putra-putrinya yang belajar di pesantren, demi masa depan mereka yang lebih baik.
"Kalau ada ibu-ibu yang nangis karena berpisah dengan anaknya, tidak apa-apa. Lebih baik nangis saat berpisah dengan anaknya saat pertama kali mondok di pesantren, dibanding nangis karena anaknya terjerat narkoba dan ditangkap petugas," kata UAS.
Ceramah Ustadz Abdul Somad di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Sumenep, Jawa Timur, Jumat malam itu dihadiri ribuan orang dari kalangan santri, wali santri dan orang tua santri, serta masyarakat sekitar pesantren.
Selain di Pesantren Al-Amien, UAS juga menyampaikan ceramah di Masjid Nur Muhammad, Sumenep, serta sejumlah pesantren lain di Pamekasan, Sampang dan Bangkalan.
Masing-masing di Pondok Pesantren Mauidzul Amin, Bunangkah, Pamekasan; Pesantren Al-Hamidy, Banyuanyar, Pamekasan; lalu di Yayasan Al-Hamidy Pao Pale Laok, Ketapang, Sampang, dan di Pesantren Al-Ihsan Jrenguan, Kecamatan Omben, Sampang, serta di Pondok Pesantren Darul Hasan, Arosbaya, Bangkalan.
Di Pondok Pesantren Mauidzul Amin, Bunangkah, Pamekasan, UAS dijadwalkan menyampaikan ceramah pada Sabtu (21/5) Pukul 09.00-11.00 WIB, dan pada malam harinya, yakni pukul 19.00-21.00 WIB, di Pondok Pesantren Al-Hamidy, Banyuanyar, Pamekasan.
Keesokan harinya, yakni pada Minggu (22/5/2022) sekitar pukul 09.00-12.00 WIB, UAS akan berceramah di Yayasan Al-Hamidy Pao Pale Laok, Ketapang, Sampang, lalu pada pukul 13.00-14.30 WIB di Pesantren Al-Ihsan Jrenguan, Kecamatan Omben, Sampang, dan pada malam hari, yakni pukul 19.00-21.00 WIB di Pondok Pesantren Darul Hasan, Arosbaya, Bangkalan.
Berita Terkait
Ditangkap terkait narkotika, anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan
Jumat, 26 April 2024 20:08 Wib
PT kuatkan putusan PN Tanjungkarang terkait hukuman mati Andri Gustami
Senin, 22 April 2024 16:05 Wib
Polresta Bandarlampung bekuk pemuda simpan 3 kilogram ganja
Senin, 22 April 2024 12:06 Wib
Polisi tangkap lima oknum polisi terkait penyalahgunaan narkoba
Minggu, 21 April 2024 21:03 Wib
Bareskrim: Dua karyawan Lion Air enam kali loloskan narkoba dari Kualanamu ke Soekarno Hatta
Kamis, 18 April 2024 17:26 Wib
Bareskrim Polri tangkap dua pegawai maskapai swasta selundupkan narkoba
Rabu, 17 April 2024 15:12 Wib
5 tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia ditangkap Bareskrim
Rabu, 17 April 2024 7:13 Wib
Kerja sama Polri-Bea Cukai ungkap pabrik narkoba Fredy Pratama
Senin, 8 April 2024 11:36 Wib