Berlin (ANTARA) - Jerman telah menyusun daftar aksi, termasuk kewajiban untuk mengenakan masker di depan umum, pembatasan pertemuan publik dan pelacakan rantai infeksi, setelah karantina wilayah berakhir pada 19 April.
Langkah-langkah tersebut dapat membuat aktivitas kehidupan kembali normal
Proposal, yang terkandung dalam rancangan rencana aksi yang dikompilasi oleh dokumen Kementerian Dalam Negeri dan dilihat oleh Reuters pada hari Senin, menyatakan langkah-langkah tersebut harus mampu menjaga jumlah orang yang terinfeksi. Bahkan ketika aktivitas sosial secara bertahap boleh dilakukan.
Dengan demikian, harus ada mekanisme untuk melacak riwayat kontak orang yang positif COVID-19 dalam waktu 24 jam setelah diagnosis.
Apabila itu dapat dilaksanakan, sekolah akan dapat dibuka kembali dan kontrol perbatasan yang ketat akan dilonggarkan.
Sumber : Reuters
Berita Terkait
Karantina Lampung gagalkan penyeludupan sirip hiu di Pelabuhan Bakauheni
Rabu, 6 Maret 2024 10:12 Wib
Karantina Lampung keluarkan 172.448 sertifikat selama 2023
Kamis, 22 Februari 2024 13:51 Wib
Karantina Bakauheni gagalkan penyelundupan 2.830 ekor burung ilegal
Sabtu, 17 Februari 2024 9:45 Wib
Karantina Pelabuhan Ketapang gagalkan penyelundupan burung berkicau tanpa dilengkapi dokumen
Selasa, 16 Januari 2024 11:24 Wib
Karantina Lampung: Perdagangan burung liar jadi ancaman serius
Kamis, 21 Desember 2023 18:11 Wib
Balai Karantina sebut produk turunan komoditas jadi potensi baru ekspor Lampung
Jumat, 24 November 2023 18:54 Wib
Ketertelusuran dokumen bantu UMKM bisa ekspor
Jumat, 10 November 2023 5:02 Wib
Barantin luncurkan pelayanan digital untuk percepat layanan
Kamis, 9 November 2023 21:14 Wib