Dinas Pasar Lampung Utara antisipasi kemacetan Ramadan

id lampung utara, dinas pasar, anisi macet, bulan ramadan, mudik lebaran

Undangan itu bertujuan untuk mengatur dan mengambil langkah agar kemacetan tidak kembali terjadi di bulan Ramadan dan mudik lebaran mendatang."

Kotabumi, Lampung (ANTARA Lampung) - Dinas Pengelolaan Pasar Kabupaten Lampung Utara sudah mengantisipasi potensi kemacetan lalu-lintas akibat aktivitas pedagang kaki lima menjelang Ramadhan di beberapa titik rawan macet.

Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Lampung Utara, Syahrudin Putra, di Kotabumi, Rabu (10/6), mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan mengundang Dinas Perhubungan, Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Utara, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP), dan pihak Kecamatan Bukit Kemuning.

"Undangan itu bertujuan untuk mengatur dan mengambil langkah agar kemacetan tidak kembali terjadi di bulan Ramadan dan mudik lebaran mendatang," kata Syahrudin Putra.

Dia menjelaskan bahwa persoalan pasar itu sama halnya seperti listrik PT PLN yang sewaktu-waktu mengalami beban puncak.

"Jadi, selama Ramadhan dan Idul Fitri biasanya memang jumlah pedagang meningkat. Pasar tradisional tumpah ke luar jalan, sehingga kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berdagang hingga mengambil porsi jalan yang telah menjadi hak para pejalan kaki dan kendaraan," ujarnya lagi.

Menurut dia, persoalan pengelolaan pasar bukanlah hanya tugas pihaknya, melainkan beberapa satuan kerja terkait seperti Dinas Perhubungan dan Dinas Tata Kota yang juga berhubungan dalam pengelolaannya hanya saja pelaksanaan kerjanya yang berbeda.

"Dimana-mana pasar saat Ramadhan pasti macet, untuk mengantisipasi hal itu pada tahun ini, langkah-langkah itu tengah kami godok agar jalan lintas Bukit Kemuning yang berada di Pasar Bukit Kemuning kemacetannya dapat diminimalkan," katanya lagi.

Syahrudin menambahkan bahwa setiap bulan Ramadhan jumlah para pedagang meningkat akan tetapi kapasitas pasar tidak memadai.

Secara terpisah, Kasat Lantas Polres Lampung Utara, AKP Endhie Pratama mengatakan bahwa pihaknya pun tengah mengatur agar kemacetan yang kerap terjadi di jalan lintas Bukit Kemuning tidak kembali terjadi.

"Kemacetan itu diakibatkan para pedagang di Pasar Bukit Kemuning yang berjualan hingga ke bahu jalan, dan diperparah parkir kendaraan yang semrawut dengan kondisi jalan lintas yang kecil. Langkah untuk meminimalkannya sudah kami dapatkan dengan nantinya dikoordinasikan bersama Pemda Lampung Utara," kata Endhie Pratama pula.