Xabi Alonso: Leverkusen harus bermain cerdas di babak 16 besar Liga Europa

id Xabi Alonso,Bayer Leverkusen,Liga Europa,Qarabag

Xabi Alonso: Leverkusen harus bermain cerdas di babak 16 besar Liga Europa

Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso. (AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV)

Tapi saya ingin bisa melangkah ke babak berikutnya di kandang sendiri pada BayArena, katanya
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso ingin timnya bermain cerdas pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa ketika bermain tandang melawan Qarabag di Stadion Tofiq Bahramov, Baku, Azerbaijan, Jumat (8/3) dini hari pukul 00.45 WIB.

Hal ini dikatakan Alonso karena ia ingin timnya mendapatkan hasil bagus di Baku untuk mempermudah langkah lolos ke perempat final ketika bermain leg kedua di BayArena.

"Liga Europa adalah kompetisi yang sangat bagus. Kami ingin berjuang demi kesempatan kami. Kemudian datanglah Bundesliga lagi. Kami siap untuk pekan Inggris," kata Alonso, dikutip dari media sosial resmi klub, Kamis.

"Sekarang babak 16 besar, bukan lagi penyisihan grup. Kami harus bermain cerdas untuk mendapatkan hasil yang bagus. Kami mengenal mereka, mereka mengenal kami," lanjutnya.

Sementara itu, salah satu pemain Robert Andrich sangat antusias menyambut babak 16 besar yang akan dimainkan terlebih dahulu di kandang Qarabag karena sebagai pemain, ia merasa lebih senang memainkan leg pertama terlebih dahulu di kandang lawan.

"Saya lebih suka bermain tandang dulu. Tentu, aturan gol tandang sudah tidak ada lagi. Tapi saya ingin bisa melangkah ke babak berikutnya di kandang sendiri pada BayArena," katanya.

Di liga utama Azerbaijan, Qarabag sementara ini menjadi pemuncak klasemen dengan 60 poin hasil dari 19 kemenangan, tiga seri, dan tiga kekalahan.

Andrich pun menilai bahwa pada laga nanti tidak akan berjalan mudah meskipun pada saat yang sama, Die Werkself sedang dalam performa positif dengan tak terkalahkan dari 34 laga di musim ini.

"Qarabag sangat kuat dalam menyerang dengan banyak pemain yang lincah. Sedikit lebih rentan dalam bertahan. Tapi ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tidak semudah yang dibayangkan banyak orang," ucap Andrich.