Bandarlampung (ANTARA) -
PT PLN (Persero) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN menyalurkan 17 ribu paket gizi dalam rangkaian program Cegah dan Tangkal (cekal) stunting. Penyaluran ini dilakukan bertepatan pada Milad ke-17 YBM PLN bertajuk '17 Tahun Membersamai Negeri' pada Senin (11/9) di Jakarta.
Acara dilangsungkan secara hybrid di Jakarta dan serentak secara virtual diikuti Unit YBM PLN seluruh Indonesia. Selain 17 ribu paket gizi untuk cekal stunting, YBM PLN juga mengadakan Aksi Donor Darah untuk mengumpulkan 1.700 kantong, serta penganugrahan kepada beberapa pegiat pemberdayaan termasuk di antaranya bidan pedalaman, alumni sukses dan muzaki aktif serta insan jurnalis dan blogger Tanah Air.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo selaku pembina YBM PLN mengatakan, program pencegahan stunting ini sejalan dengan misi perusahaan untuk memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan, kepada bangsa dan negara serta sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan nomor 3 yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"PLN terus melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan pencegahan sedini mungkin. Melalui pemberian asupan gizi yang baik dalam jangka panjang mampu menyehatkan dan mencerdaskan anak bangsa," ucap Darmawan.
Ketua YBM PLN Iskandar menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara dan peringatan Milad ke-17. Dia mengatakan, selain pemberian secara simbolik 17 ribu paket gizi, pihaknya membuka donor darah dan penganugerahan apresiasi.
"Sebagai wujud rasa syukur pegawai PLN terus berupaya menebar kebaikan, kami memanfaatkan YBM PLN yang ada di unit-unit untuk menyalurkan bantuan sehingga manfaat yang dirasakan menyebar merata,” kata Iskandar.
Salah satu orang tua penerima bantuan, Siti mengapresiasi positif bantuan untuk pencegahan dan penangkal stunting.
Ia mengucapkan terima kasih kepada YBM PLN yang telah memberikan bantuan paket gizi kepada 400 anak penderita stunting di Kota Tangerang pada Milad YBM PLN ke-17. Ia juga mendoakan agar PLN terus maju sehingga dapat terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan.
"Terima kasih saya sampaikan kepada YBM PLN atas bantuan program gizi pencegahan dan penangkalan stunting. Saya juga mengucapkan selamat Milad ke-17 untuk YBM PLN. Semoga melalui bantuan ini PLN semakin maju dan terus memberikan pelayanan yang optimal," ujar Siti.
YBM PLN dalam program cekal stunting sudah dilakukan dalam program Kampung Gizi Cahaya yang tersebar di 9 provinsi. Beberapa kegiatan dalam program ini di antaranya pendampingan ahli gizi, bantuan pemberian makanan tambahan (PMT) pemulihan 90 hari, dan penyuluhan kesehatan dengan total penerima manfaat sebanyak 1.150 jiwa.
Selain itu, terdapat Program Bidan Cahaya Pedalaman di 19 lokasi yang tersebar di daerah pedalaman seluruh Indonesia. Kegiatannya meliputi layanan bidan keliling, bantuan PMT, kebun gizi dan edukasi kesehatan dengan total penerima manfaat sebanyak 107.258 jiwa.
Seperti diketahui, penanganan stunting menjadi salah satu program prioritas pemerintah. Stunting dipicu kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam rentang yang cukup waktu lama karena asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi.
Berita Terkait
LKC Dompet Dhuafa bersama YBM BRILian hadirkan program BUN bagi warga Aceh
Minggu, 27 Oktober 2024 19:00 Wib
YBM BRILiaN RO BRI Bandarlampung salurkan peningkatan aktivitas syiar Islam di ponpes
Rabu, 7 Agustus 2024 15:54 Wib
YBM PLN Lampung menyalurkan zakat Rp621 juta
Kamis, 4 April 2024 20:07 Wib
YBMPLN kembali salurkan bantuan ke anak yatim hingga kaum difabel di bulan Ramadhan
Senin, 25 Maret 2024 11:16 Wib
YBM PLN salurkan ratusan paket sembako dan santunan kepada mustahik di Lampung
Minggu, 24 Maret 2024 9:51 Wib
Kolaborasi PLN Peduli dan YBM tingkatkan fasilitas pendidikan lewat berbagi keberkahan Ramadhan
Kamis, 13 April 2023 12:34 Wib
YBM PLN salurkan bantuan bagi korban gempa di Turki
Senin, 27 Februari 2023 12:01 Wib
Wabup Deli Serdang resmikan sentra domba kolaborasi YBM BRILiaN - Dompet Dhuafa
Selasa, 17 Januari 2023 8:32 Wib