Polresta Bandarlampung tangkap 13 orang terkait kasus perkara narkotika

id Lampung ,Bandarlampung ,Polresta Bandarlampung

Polresta Bandarlampung tangkap 13 orang terkait kasus perkara narkotika

Arsip - Kapolresta Bandarlampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay saat memimpin apel. ANTARA/HO-Polresta Bandarlampung.

Para tersangka yang ditangkap itu terdiri dari para pengedar hingga bandar narkotika selama kurun waktu empat bulan di penghujung tahun lalu

Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Bandarlampung telah menangkap sebanyak 13 orang terkait perkara narkotika di ibu kota Provinsi Lampung itu selama periode September-Desember 2024.

"Para tersangka yang ditangkap itu terdiri dari para pengedar hingga bandar narkotika selama kurun waktu empat bulan di penghujung tahun lalu," kata Kapolresta Bandarlampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, di Bandarlampung, Rabu.

Dia mengungkapkan bahwa dari hasil tangkapan para pelaku tersebut jajaran kepolisian mengamankan barang bukti yang meliputi 9.238 kilogram ganja, 550,18 gram sabu, dan 348 butir pil ekstasi.

"Untuk total barang bukti narkotika yang berhasil kami amankan yakni senilai Rp672 juta," kata dia.

Dia pun mengatakan barang bukti yang diamankan dan telah berkekuatan hukum tetap tersebut sudah dimusnahkan dengan cara dibakar.

"Dengan hasil pengungkapan perkara narkotika ini setidaknya kami menyelamatkan sekitar 1.700 jiwa anak bangsa dari jerat narkoba," ujarnya.

Dia pun menegaskan bahwa Polresta Bandarlampung berkomitmen memberantas narkotika di wilayahnya sampai ke akar-akarnya, sebab hal ini merupakan ancaman bagi generasi penerus bangsa.

"Narkoba adalah ancaman serius, bukan hanya untuk kesehatan dan keamanan tetapi juga merusak masa depan bangsa," katanya.

Menurut dia, penyelesaian pengungkapan kasus narkotika semacam tidak hanya bisa dituntaskan oleh pihak kepolisian, termasuk Polresta Bandarlampung dan jajaran, melainkan membutuhkan kerja sama semua pihak.

"Peran aktif masyarakat dalam menjaga dan melaporkan hal-hal mencurigakan di lingkungan masing-masing sangat penting bagi kami untuk mengungkap kasus narkotika. Sebab hal Ini tidak hanya bisa diselesaikan Polresta, tapi perlu kerja sama semua pihak. Kami mengapresiasi semua pihak terus sama-sama memberantas narkotika," kata dia.

Baca juga: Polresta Bandarlampung bagikan tips agar perjalanan aman pada Natal-Tahun Baru

Baca juga: Satlantas Polresta Bandarlampung raih penghargaan di Rakernis Lalu Lintas 2024

Baca juga: Polresta Bandarlampung siap jaga stabilitas keamanan hingga pleno kota