BPJN Lampung sebut konektivitas jalan tanpa batas dukung ketahanan pangan

id Jalan lampung, BPJN Lampung, konektivitas jalan lampung

BPJN Lampung sebut konektivitas jalan tanpa batas dukung ketahanan pangan

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung Susan Novelia saat pelaksanaan hari jalan 2024. Bandarlampung, Jumat (29/11/2024). (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Kita memperingati Hari Jalan 2024 ini juga menjadi upaya mengingat sejarah pembangunan infrastruktur jalan di berbagai daerah dalam mendukung kesejahteraan masyarakat

Bandarlampung (ANTARA) - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung mendukung terciptanya konektivitas jalan tanpa batas guna mendukung ketahanan pangan serta energi di Provinsi Lampung.

"Dalam rangka memperingati Hari Jalan dan Hari Bhakti Pekerjaan Umum ke-79. Hari ini dilaksanakan kegiatan seminar terkait jaringan konektivitas infrastruktur jalan dan kami berkomitmen untuk terus mewujudkan itu," ujar Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung Susan Novelia di Bandarlampung, Jumat.

Ia mengatakan pihaknya terus mendukung terciptanya konektivitas jalan tanpa batas, untuk dukung ketahanan pangan dan energi bagi Provinsi Lampung yang merupakan salah satu daerah lumbung pangan yang menyokong kebutuhan pangan daerah sekitar.

"Dalam hal ini kami mengupayakan sinergi serta kolaborasi dari berbagai pihak. Baik pemerintah daerah ataupun pihak terkait dalam upaya meningkatkan konektivitas jalan baik yang menjadi ranah pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah kabupaten hingga jalan di desa untuk mendukung ketahanan pangan," katanya.

Dia menjelaskan rehabilitasi, pembangunan serta menjaga ketahanan infrastruktur jalan nasional yang ada di Provinsi Lampung akan terus dilakukan untuk mempermudah mobilitas masyarakat, serta distribusi pangan.

"Kita memperingati Hari Jalan 2024 ini juga menjadi upaya mengingat sejarah pembangunan infrastruktur jalan di berbagai daerah dalam mendukung kesejahteraan masyarakat," ucap dia.

Tanggapan serupa dikatakan oleh Penjabat Gubernur Lampung Samsudin.

"Sesuai visi Asta Cita pemerintah, pembangunan infrastruktur menjadi pilar utama untuk mewujudkan Indonesia maju, sejahtera, dan berdaulat. Maka jalan desa, hingga jalan nasional harus terus dipelihara karena berperan penting sebagai penggerak ekonomi dan pemersatu bangsa oleh karena itu jalan harus bagus," ujar Samsudin.

Dia melanjutkan bila jalan tidak dipelihara dengan baik, maka akan menimbulkan gejolak di tengah masyarakat. Maka peningkatan konektivitas jalan yang terintegrasi diperlukan untuk mendukung pembangunan nasional dan daerah.

"Keterhubungan antar daerah ini penting, sebab jalan bukan hanya sarana lewatnya transportasi tapi juga menjadi tulang punggung distribusi pangan, energi dan berbagai barang lainnya," kata dia lagi.

Baca juga: Platform jalan tol INA umumkan investasi di Tol Trans Sumatra

Baca juga: Lampung siap perbaiki koridor wisata bahari sepanjang 148,96 kilometer

Baca juga: Calon Gubernur Lampung nomor urut 2 janjikan pembangunan merata hingga desa