Domino akan dipertandingkan di Porwanas 2024 Kalsel

Kendari (ANTARA) - Rapat kerja nasional (Rakernas) seksi wartawan olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menetapkan cabang olahraga domino akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Agustus 2024.

Keputusan itu diambil dalam kesepakatan bersama seluruh pengurus SIWO PWI se-Indonesia serangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2024 yang berlangsung di Candi Bentar, Putri Duyung Cottage Ancol, Jakarta Utara, (18/2).

Sekretaris Siwo PWI Sultra, Herman dalam pernyataan resmi yang diterima, Senin mengatakan, dari 14 cabang olahraga yang ditampilkan dalam Porwanas nanti, domino menjadi cabang olahraga seksi saat diusulkan peserta Rakernas.

Sementara sepak bola yang sebelumnya juga menjadi olahraga bergengsi di ajang itu, pada tahun ini  ditiadakan dan digantikan dengan domino.

"Hal ini diputuskan bersama seluruh peserta Rakernas SIWO dan telah ditetapkan untuk dilaksanakan pada Porwanas di Kalimantan Selatan," kata Herman, mengutip pernyataan Ketua SIWO PWI Pusat Agus Susanto, saat menyampaikan laporan hasil keputusan Rakernas SIWO tersebut.

Melalui Rakernas SIWO PWI Pusat tersebut juga menghasilkan beberapa persyaratan untuk mengikuti Porwanas Kalsel 2024, yakni peserta Porwanas Kalsel 2024 adalah wartawan yang tergabung dalam Organisasi PWI, berstatus sebagai anggota biasa atau kartu biru yang masih berlaku, sudah lulus UKW minimal Muda dan KTP.

Selain itu, atlet yang pernah mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tidak diperbolehkan mengikuti Porwanas. Peserta diperbolehkan bertanding maksimal dua cabang olahraga berbeda.

Keputusan lain juga diambil yakni untuk wartawan putri dapat menjadi peserta mengikuti nomor resmi yang dipertandingkan pada nomor yang tidak bersinggungan/bersentuhan badan.

Untuk setiap peserta didaftarkan oleh masing-masing PWI Provinsi dengan mengisi formulir panitia dan dikirim ke email panitia.

Demikian halnya dengan nama atlet yang diajukan setelah masa pendaftaran dan tidak ada dalam daftar formulir pendaftaran, dinyatakan bukan sebagai peserta Porwanas.