Jakarta (ANTARA) - Bek Persija Jakarta Maman Abdurrahman sempat berpikir untuk membela klub lain di musim 2020 sebelum akhirnya kembali direkrut oleh tim berjuluk Macan Kemayoran.
"Saya sudah mempersiapkan diri untuk membela klub yang berbeda di tahun 2020," ujar Maman usai berlatih di Lapangan PS AU TNI Angkatan Udara, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis.
Bek berusia 37 tahun itu menyebut, situasi berubah ketika Persija kedatangan pelatih baru Sergio Farias.
Sergio meminta manajemen untuk mempertimbangkan lagi kesempatan mendapatkan tanda tangan Maman.
Baca juga: Persita Tanggerang lengkapi kuota pemain asing setelah datangkan Evgeniy Budnik
Kontrak eks pemain Persib Bandung itu di Persija sejatinya habis setelah Liga 1 Indonesia 2019 berakhir. Sebelum Sergio tiba, manajemen memutuskan tidak memperpanjang kontrak Maman.
"Setelah pelatih baru masuk, saya mendapatkan kontak dari manajemen Persija. Manajer klub bilang kepada saya untuk mencoba lagi memperkuat Persija karena ada pertimbangan pelatih. Lagi pula, siapa yang tidak mau berkostum Persija?" tutur Maman.
Pada Rabu (22/1), klub Persija Jakarta memutuskan untuk merekrut kembali bek Maman Abdurrahman ke skuat setelah kontraknya sempat tidak diperpanjang oleh manajemen klub berjuluk Macan Kemayoran pada akhir musim 2019.
Sebagai salah satu pemain paling senior di skuat, Maman bersama bek kanan Ismed Sofyan dinilai dapat membimbing para pemain Persija, bukan cuma yang mengawal jantung pertahanan tim.
Maman Abdurrahman telah memperkuat Persija Jakarta sejak tahun 2016. Dia pun turut membantu Persija meraih juara Liga 1 Indonesia tahun 2018.
Pada Liga 1 Indonesia musim 2019, Maman mencatatkan 15 penampilan bersama Persija dan mendapatkan tiga kartu kuning.