Jakarta (ANTARA) - Beberapa bulan terakhir ramai dikabarkan pembayaran non-tunai di Indonesia akan bertambah dengan kehadiran oleh satu pemain lain, yaitu WhatsApp Pay.
"Saya belum bisa beri informasi rinci," kata Direktur Komunikasi WhatsApp Inc, Sravanthi Dev, dalam Facebook Indonesia Summit 2019 di Jakarta, Rabu, yang belum dapat mengonfirmasi kapan kehadiran layanan itu di Tanah Air.
WhatsApp mengaku sedang berdiskusi dengan sejumlah mitra di Indonesia tapi tidak memberikan informasi lebih lanjut mengenai rencana mereka itu.
"Belum ada yang bisa saya bagikan saat ini," kata Dev.
Facebook, selaku perusahaan induk WhatsApp, menilai fitur pembayaran merupakan hal yang dibutuhkan di Indonesia.
Melalui platform WhatsApp, pengguna bisa mengirimkan uang atau membayar sesuatu karena mereka bisa menyambungkan akun WhatsApp mereka ke akun bank.
Meskipun telah diuji coba di India pada 2018. Para pengguna WhatsApp belum benar-benar dapat memanfaatkan layanan WhatsApp Pay menyusul persoalan regulasi.
Baca juga: Go-Pay paling banyak digunakan kaum milenial
Baca juga: Uang elektronik seperti GoPay dan Ovo makin diminati, BI harus atur saldo mengendapnya