Beijing (ANTARA) - Sektor pariwisata China berhasil meraup pendapatan senilai 167 miliar yuan atau sekitar Rp378 triliun hingga hari ketiga musim libur Tahun Baru Imlek.
Jumlah wisatawan menunjukkan 71,5 persen pemulihan dibandingkan dengan situasi sebelum pandemi COVID-19 pada 2019, demikian data Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China (MCT) di Beijing, Sabtu.
Libur Imlek di China secara resmi sesuai kalender nasional berlangsung selama tujuh hari terhitung mulai Senin (31/1).
Pada libur Imlek tahun ini otoritas China mengimbau warga untuk tidak mudik atau bepergian lintas-provinsi guna mencegah meluasnya wabah COVID-19.
MCT mencatat bergeliatnya sektor pariwisata itu dipicu oleh wisata dalam kota atau dalam provinsi dan kunjungan keluarga dekat yang masih dalam satu wilayah.
Objek wisata es dan salju juga mengalami popularitasnya karena liburan Imlek tahun ini bersamaan dengan penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin (Winter Olympic) di Beijing dan Zhangjiakou, Provinsi Hebei, pada 4-20 Februari.
Jadwal perjalanan kereta api juga ditambah untuk memenuhi permintaan warga setempat.
Berita Terkait
Indonesia bertemu Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23
Selasa, 23 April 2024 5:45 Wib
Piala Asia U-23: Jepang dan Korea Selatan melaju ke perempat final
Sabtu, 20 April 2024 5:31 Wib
Prabowo sebut pemerintah baru Indonesia bersedia dorong kerja sama RI-China
Selasa, 2 April 2024 4:48 Wib
Sore ini Prabowo dijadwalkan bertemu Xin Jinping di China
Senin, 1 April 2024 10:15 Wib
Mantan pelatih China Li Tie mengaku terima suap Rp158,7 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 22:17 Wib
Korea Selatan hancurkan Thailand 3-0
Selasa, 26 Maret 2024 23:12 Wib
Gol Ji Da Bin bikin hasil imbang 1-1 Indonesia U-20 lawan China
Selasa, 26 Maret 2024 4:48 Wib
Penalti Figo mengamankan hasil imbang 1-1 timnas U-20 saat lawan China
Sabtu, 23 Maret 2024 4:31 Wib