Chicago (ANTARA) - Raksasa pabrikan mobil AS General Motors berencana untuk menginvestasikan 300 juta dolar AS di pabrik perakitan Orion di negara bagian Michigan untuk memproduksi mobil listrik (EV) Chevrolet baru, kata produsen otomotif terkemuka AS, Jumat (22/3).
GM awalnya bermaksud memproduksi kendaraan listrik baru di luar Amerika Serikat. Keputusan untuk membawanya ke Orion akan menambah 400 pekerjaan baru di sana.
Ini adalah bagian dari komitmen baru GM untuk menginvestasikan total 1,8 miliar dolar AS dalam operasi manufakturnya di Amerika Serikat, menciptakan 700 lapangan kerja baru dan mendukung 28.000 pekerjaan di enam negara bagian, menurut GM.
"Kami sangat senang membawa pekerjaan ini dan investasi ini ke AS," kata Ketua dan CEO GM Mary Barra. Ia menambahkan bahwa kendaraan listrik Chevrolet baru ini adalah langkah positif menuju komitmen GM untuk masa depan yang sepenuhnya listrik.
Pengumuman itu dikeluarkan beberapa hari setelah Presiden AS Donald Trump mengecam GM dan menekan raksasa produsen mobil itu untuk membuka kembali pabrik Ohio, yang penutupannya telah membuat 1.700 orang kehilangan pekerjaan.
Sumber : Xinhua
Berita Terkait
Polisi tertibkan pengendara sepeda listrik
Minggu, 21 April 2024 8:04 Wib
Lebaran usai, SPKLU tetap layani pengguna mobil listrik di Lampung
Sabtu, 20 April 2024 5:22 Wib
Auditor: Keberadaan SPKLU di Lampung bantu pengguna mobil listrik selama Lebaran
Senin, 15 April 2024 15:06 Wib
Puluhan pemudik pengguna mobil listrik nyaman ngecas di rest area JTTS
Kamis, 11 April 2024 16:33 Wib
PLN siapkan 20 SPKLU di Lampung untuk layani kendaraan listrik para pemudik
Selasa, 9 April 2024 13:03 Wib
PLN catat 1.299 SPKLU siap layani pengguna mobil listrik di arus mudik
Selasa, 9 April 2024 4:22 Wib
PLN Lampung siap amankan pasokan listrik jelang Lebaran
Minggu, 7 April 2024 15:27 Wib
Dirut PLN: PLTU Paiton dalam kondisi prima
Sabtu, 6 April 2024 10:27 Wib