Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Lampung melalui Dinas Koperindag setempat menggelar Pasar Murah Bersubsidi secara serentak di 9 kecamatan, untuk meringankan beban masyarakat memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan menjelang Lebaran.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu Adi Erlansyah saat membuka secara simbolis kegiatan tersebut di halaman Kantor Kecamatan Pringsewu, beberapa waktu lalu, berharap Pasar Murah Bersubsidi ini bermanfaat bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran.
"Inilah salah satu kepedulian Pemkab Pringsewu untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup," ujarnya.
Pj Bupati Pringsewu itu mengatakan, saat ini Pemkab Pringsewu sedang melakukan upaya pembangunan menuju Pringsewu yang lebih baik. "Sehingga, kami memerlukan dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat," katanya pula.
Kadis Koperindag Pringsewu Malian Ayub mengatakan maksud dan tujuan digelarnya Pasar Murah Bersubsidi adalah sebagai upaya untuk menstabilkan harga bahan pokok menjelang hari besar keagamaan nasional, dengan membantu masyarakat ekonomi lemah untuk dapat membeli beberapa harga bahan pokok saat bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri dengan harga terjangkau, karena telah disubsidi oleh pemerintah.
Dihubungi terpisah, Kabid Perdagangan Diskoperindag Pringsewu Reka Pahlevi menjelaskan untuk kegiatan Pasar Murah Bersubsidi, pihaknya menyiapkan sebanyak 3.900 paket berupa beras 5 kg dan minyak goreng premium ukuran 2 liter seharga Rp100.000/paket yang dapat ditebus dengan harga Rp50.000/paket.
Dari 9 kecamatan di Kabupaten Pringsewu, Kecamatan Pringsewu memperoleh alokasi terbanyak yakni sebanyak 781 paket, kemudian Gadingrejo 749 paket, Pagelaran 586 paket, Sukoharjo 478 paket, Adiluwih 345 paket, Pardasuka 338 paket, Ambarawa 268 paket, Banyumas 208 paket, dan Pantura 147 paket.
Baca juga: Pemprov Lampung gelar pasar murah di Pringsewu
Baca juga: Pemprov Lampung gelar pasar murah dan bazar di Pringsewu
