Pairin targetkan panen jagung di Metro capai 6 ton per hektare

id Pertanian

Pairin targetkan panen jagung di Metro capai 6 ton per hektare

Wali Kota Metro Achmad Pairin bersama Wakil Wali Kota Metro, Djohan dan forkopimda setempat melakukan penanaman jagung di areal persawah Kecamatan Metro Selatan, Rabu (24/6). (Antaralampung.com/Hendra Kurniawan)

Metro (ANTARA) - Wali Kota Metro, Achmad Pairin, menargetkan panen jagung pada musin tanam ini di kota setempat mencapai enam ton per hektare.

"Hari ini kita tanam jagung di areal persawahan Kecamatan Metro Selatan. Total luas lahan yang kita tanami jagung itu 1.310 hektare," kata Pairin, di Metro, Rabu. 

Ia mengatakan jagung yang ditanami yakni jenis Hibrida NK 212, yang memiliki produktivitas bisa mencapai tujuh ton per hektare.

"Maka itu kita targetkan bisa panen enam ton per hektare. Mudah-mudahan bisa tercapai," katanya. 

Menurutnya, pemerintah akan berusaha untuk menjaga kestabilan harga jagung ketika panen nanti. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Heri Wiratno menjelaskan, pada musim tanam kedua ini, luas sawah di Kota Metro sebanyak 2.980 hektare masing-masing 1.325 hektare ditanami padi dan sisanya 1.310 hektare ditanami jagung. 

"Seluas 300 hektare ditanami palawija seperti cabai, bawang merah dan lainya," jelas dia. 

Untuk padi, lanjut Heri, saat ini di wilayah Kecamatan Metro Utara sudah mulai melakukan pengolahan tanah dan persemaian. 

Ia optimistis target panen jagung enam ton per hektare bisa tercapai, mengingat jenis jagung yang di tanam yakni Hibrida NK 212 memiliki produktivitas yang tinggi. 

"Kemudian juga dukungan air, pupuk dan lainya. Semuanya sudah siap. Memang ada kendala seperti cuaca," tambahnya.