Atlet muaythai Lampung Mitra kalah KO, dilarikan ke rumah sakit
Alhamdulillah kondisi Mitra sudah membaik dan saat ini masih di RSĀ untuk pemulihan cederanya.
Bandarlampung (ANTARA) - Atlet muaythai Lampung Mitra Edisyah Putra Waruwu yang turun di nomor tarung kelas 54 kilogram, gagal melanjutkan ke babak selanjutnya usai dikalahkan dengan knock out (KO) dari petarung tuan rumah Aceh Pandi Sinaga, dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut).
Mitra yang terkapar di babak ketiga itu, akhirnya dilarikan ke rumah sakit akibat terkena tendangan mengenai bagian rusuknya dan pukulan di arah wajah.
Pertandingan antara kedua petarung berlangsung di Bale Mruseraya, Aceh, Jumat (7/9) malam itu, berlangsung cukup seru.
Mitra malam itu bertanding disaksikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Arinal Djunaidi, Ketua Harian KONi Lampung Amalsyah Tarmizi, CdM I BrigjenTNI Rikas Hidayatullah, dan CdM II Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Wakil Ketua Umum KONI Lampung Fatikhatul Khoiriah, Kadispora Lampung Desca Tama Paksi Moeda, dan Sekretaris KONI Lampung Budi Darmawan.
Mitra Wawuru pada babak pertama melakukan inisiatif serangan dengan lebih banyak melakukan tendangan ke arah bagian kaki dan badan.
Sementara lawannya juga aktif melancarkan serangan pukulan ke arah wajah mitra.
Pada babak kedua, Mitra Wawuru sempat menjatuhkan atlet muaythai tuan rumah itu dengan teknik dan kemampuan tendangan dan bantingan.
Begitu pula atlet tuan rumah yang juga tak tinggal diam untuk melancarkan serangan, sehingga skor kedua petarung itu berselisih tipis.
Mitra yang mengenakan kaus merah pada babak kedua sempat unggul tipis 10-9.
Pada babak ketiga pertandingan semakin seru, dan Mitra beberapa kali melancarkan pukulan ke arah wajah lawan.
Atlet dari Aceh itu juga tak tinggal diam dengan cukup aktif melancarkan pukulan dan tendangan hingga skor sempat imbang 19-19.
Mendekati waktu pertandingan berakhir, tendangan kaki bagian dengkul mengenai bagian rusuk dan pukulannya juga mengenai wajah Mitra sehingga menjadkannya jatuh terkapar.
Mitra yang terjatuh di sudut ring tak bisa lagi melanjutkan pertandingan dan sejumlah tenaga medis dan ofisial tim muaythai Lampung naik ke ring untuk memberikan pertolongan.
Akhirnya peraih medali emas cabang muaythai Lampung pada PON XX Papua harus ditandu keluar ring.
Akibat terkena pukulan di bagian kepala dan rusuk cukup parah, Mitra harus dilarikan ke rumah sakit setempat.
Manager Cabang Olahraga Muaythai Lampung Khairul Anas saat dihubungi mengatakan kondisi Mitra sekarang sudah baik.
"Alhamdulillah kondisi Mitra sudah membaik dan saat ini masih di RS untuk pemulihan cederanya," kata dia pula.
Baca juga: Rombongan besar kontingen Lampung berangkat menuju PON Aceh-Sumut
Baca juga: Ketua Umum KONI Lampung beri semangat atlet yang berlaga di PON
Mitra yang terkapar di babak ketiga itu, akhirnya dilarikan ke rumah sakit akibat terkena tendangan mengenai bagian rusuknya dan pukulan di arah wajah.
Pertandingan antara kedua petarung berlangsung di Bale Mruseraya, Aceh, Jumat (7/9) malam itu, berlangsung cukup seru.
Mitra malam itu bertanding disaksikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Arinal Djunaidi, Ketua Harian KONi Lampung Amalsyah Tarmizi, CdM I BrigjenTNI Rikas Hidayatullah, dan CdM II Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Wakil Ketua Umum KONI Lampung Fatikhatul Khoiriah, Kadispora Lampung Desca Tama Paksi Moeda, dan Sekretaris KONI Lampung Budi Darmawan.
Mitra Wawuru pada babak pertama melakukan inisiatif serangan dengan lebih banyak melakukan tendangan ke arah bagian kaki dan badan.
Sementara lawannya juga aktif melancarkan serangan pukulan ke arah wajah mitra.
Pada babak kedua, Mitra Wawuru sempat menjatuhkan atlet muaythai tuan rumah itu dengan teknik dan kemampuan tendangan dan bantingan.
Begitu pula atlet tuan rumah yang juga tak tinggal diam untuk melancarkan serangan, sehingga skor kedua petarung itu berselisih tipis.
Mitra yang mengenakan kaus merah pada babak kedua sempat unggul tipis 10-9.
Pada babak ketiga pertandingan semakin seru, dan Mitra beberapa kali melancarkan pukulan ke arah wajah lawan.
Atlet dari Aceh itu juga tak tinggal diam dengan cukup aktif melancarkan pukulan dan tendangan hingga skor sempat imbang 19-19.
Mendekati waktu pertandingan berakhir, tendangan kaki bagian dengkul mengenai bagian rusuk dan pukulannya juga mengenai wajah Mitra sehingga menjadkannya jatuh terkapar.
Mitra yang terjatuh di sudut ring tak bisa lagi melanjutkan pertandingan dan sejumlah tenaga medis dan ofisial tim muaythai Lampung naik ke ring untuk memberikan pertolongan.
Akhirnya peraih medali emas cabang muaythai Lampung pada PON XX Papua harus ditandu keluar ring.
Akibat terkena pukulan di bagian kepala dan rusuk cukup parah, Mitra harus dilarikan ke rumah sakit setempat.
Manager Cabang Olahraga Muaythai Lampung Khairul Anas saat dihubungi mengatakan kondisi Mitra sekarang sudah baik.
"Alhamdulillah kondisi Mitra sudah membaik dan saat ini masih di RS untuk pemulihan cederanya," kata dia pula.
Baca juga: Rombongan besar kontingen Lampung berangkat menuju PON Aceh-Sumut
Baca juga: Ketua Umum KONI Lampung beri semangat atlet yang berlaga di PON