Dankormar pimpin Sertijab Danbrigif-3 Marinir

Pesawaran, (Lampung.antaranews.com) - Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) Bambang Suswantono S.H., M.H., M.Tr (Han) memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Brigade Infanteri-3 Marinir di Lapangan Mako Yonif-7  Mar, Ketapang, Pesawaran, Lampung, Sabtu.

Jabatan Danbrigif-3 diserahterimakan dari Kolonel Mar Agung Trisnanto kepada Kolonel Marinir Bambang Hadi Suseno dan bertindak sebagai Komandan Upacara Letkol Mar Danang Ari M.Tr Hanla yang sehari-hari menjabat sebagai Danyonif-8 Marinir.

Kolonel Mar Bambang Hadi Suseno sebelumnya menjabat sebagai Danpuslatmar Kodiklatal sementara Kolonel Marinir Agung Trisnanto sendiri sebagai Pamen Denma Kormar untuk menempuh pendidikan Sesko TNI di Bandung.

Upacara serah terima jabatan  diikuti oleh 4 (empat) Satuan setingkat Batalyon (SSY) dari kesatuan-kesatuan di jajaran Brigif-3 Marinir terdiri dari Batalyon Infanteri-7 Marinir, Batalyon Infanteri-8 Marinir, Batalyon Infanteri-9 Marinir dan Batalyon Infanteri-10 Marinir dengan menampilkan demo serbuan Amphibi untuk melumpuhkan pertahanan musuh.

 Komandan Korps Marinir menyampaikan bahwa sertijab merupakan proses pembinaan Satuan yang lebih bermakna Substansial untuk mendorong semangat Regenerasi serta penyegaran pemikiran demi meningkatkan kinerja satuan.selain itu sertijab juga sebagai peluang dan tantangan untuk membangun reputasi , prestasi dimana kepemimpinan dan kreativitas serta konseptual bisa dikembangkan sehingga dapat membawa dampak positif dalam menyikapi fenomena perkembangan situasi saat ini.

“Brigif-3 Marinir adalah Komando pelaksana Korps Marinir yang berkedudukan langsung dibawah Komandan Korps Marinir dan mempunyai tugas lainya sesuai dengan kebijakan Korps Marinir, mengacu dengan tugas tersebut maka keberadaan Brigif-3 Marinir memiliki nilai yang strategis, selain sebagai kekuatan militer terbesar di Lampung yang berhadapan langsung dengan selat sunda yang merupakan jalur pelayanan Internasional (ALKI-I), Juga berperan sebagai satuan ujung tombak terdepan di daerah perbatasan selat malaka dan selat singapura,”kata Dankormar.

Lebih lanjut Dankormar menekankan kepada seluruh jajaran Brigif-3 Marinir untuk selalu meningkatkan kesiap-siagaan operasional satuan agar mampu mengantisipasi segala kemungkinan timbulnya ancaman yang sewaktu-waktu dapat terjadi serta tetap memelihara dan meningkatkan kemampuan profesionalisme keprajuritan melalui penyelenggaraan latihan yang dilaksanakan secara bertingkat dan berlanjut dengan tetap berpedoman pada prosedur sistim pembinaan latihan Korps Marinir.