Bandarlampung (ANTARA) - Universitas Lampung (Unila) resmi melepas 12 mahasiswa penerima Bright Scholarship Batch 11 dari YBM BRILiaN untuk mengikuti kegiatan Bright National Summit (BNS) 2025, yang akan diselenggarakan pada 6–9 November 2025 di Bogor, Jawa Barat.
Seremoni pelepasan berlangsung di ruang kerja Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi (PKSI) Prof Dr Ayi Ahadiat, SE, MBA, mewakili Rektor Unila, Senin.
Dalam sambutannya, Prof Dr Ayi Ahadiat menyampaikan apresiasi kepada YBM BRILiaN atas kontribusinya dalam mendukung mahasiswa berprestasi Unila melalui program Bright Scholarship.
"Kami sangat bangga atas capaian mahasiswa Unila yang terpilih sebagai delegasi nasional. Kehadiran mereka dalam agenda nasional ini bukan hanya membawa nama baik kampus, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam membentuk calon pemimpin bangsa yang berkarakter dan berdaya saing tinggi," ujar Prof Ayi.
Program Bright Scholarship YBM BRILiaN sudah berjalan sejak 2016 dan telah memberikan manfaat kepada 2.415 mahasiswa dari 33 perguruan tinggi negeri di Indonesia. Pada tahun 2025, total awardee mencapai 315 mahasiswa dari 23 PTN dan dua PTKIN di seluruh Indonesia.
Tahun ini, Unila mengirimkan 12 delegasi mahasiswa terpilih yakni Aang Chandra dari Program Studi Teknik Geologi; Ahmad Lukman Nul Hakim, Afiton Gupaytra, dan Muhammad Dzikra Ismail dari Program Studi Hukum; Azzam F. Ismail Al Qossam dari Teknik Geofisika.
Selanjutnya, Tegar Dwi Febrianto dari Teknik Mesin; Candra Setiawan dan Muhammad Java Andhika dari Teknik Elektro; Davinda Putra Setiyo dari Agroteknologi; Hendra Ilya Purnama dari Pendidikan Ekonomi; Muhammad Nurfa Akmal dari Manajemen; serta Tio Juwantara dari Pendidikan Fisika.
Sementara itu, perwakilan YBM BRILiaN Region 5 Bandar Lampung meyakini kegiatan Bright National Summit menjadi wadah pengembangan karakter, kepemimpinan, dan kompetensi awardee dari seluruh Indonesia.
Dengan pelepasan ini, para awardee Unila diharapkan dapat menjadi duta inspirasi dan membawa pulang pengalaman luar biasa serta jejaring nasional.
Melalui kegiatan tersebut, Unila kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan kapasitas dan mobilitas mahasiswa untuk bersaing secara nasional maupun global.
