Bandarlampung (ANTARA) - Kakanwil Ditjenpas Lampung Jalu Yuswa Panjang mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pendalaman terhadap beberapa narapidana yang diduga menggunakan sabu di dalam blok Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Bumi, Lampung Utara.
"Sampai sekarang masih kita dalami," katanya saat dihubungi dari Bandarlampung, Jumat.
Pihaknya telah memanggil beberapa saksi dari unsur pegawai Lapas setempat guna dilakukan pemeriksaan terkait perkara tersebut.
"Sebelumnya sudah kita periksa juga satu anggota tapi terkait ponsel. Untuk Kalapas dan KPLP sudah kita panggil di awal," kata dia.
Sementara itu, Kalapas Kota Bumi Sudirman Jaya saat dikonfirmasi terkait adanya video yang beredar tersebut mengatakan, bahwa dirinya belum meyakini di dalam video tersebut adalah narapidananya yang menggunakan sabu.
Namun, dirinya tidak membantah bahwa video tersebut telah direkam dan disebarkan oleh salah satu narapidana nya yang juga mendekam di Lapas Kota Bumi setempat.
"Saya belum yakin video itu kalau narapidana saya gunakan sabu. Tapi kalau video itu direkam oleh narapidana lainnya iya," katanya.
Sebelumnya, beredar sebuah video yang menunjukkan beberapa narapidana tengah menggunakan sabu secara terang-terangan di dalam sel tahanan. Video berdurasi beberapa detik itu, tidak hanya menyorot aktifitas narapidana yang tengah menghisap sabu namun juga menyoroti jeruji besi, kasur narapidana, dan beberapa narapidana nya yang tengah tidur-tiduran.
