Ia mengatakan pelayanan pengobatan dan vaksinasi bagi hewan peliharaan itu dilakukan dengan kuota bagi pelaksanaan vaksinasi rabies sebanyak 50 ekor per hari, dan untuk pengobatan hewan pun 50 ekor per hari.
"Untuk jumlah vaksin rabies yang disediakan ada 200 dosis. Kuota vaksinasi 50 ekor per hari dan yang sudah divaksin melebihi kuota sebenarnya dalam dua hari ini sudah 150 ekor. Sedangkan untuk pengobatan hewan sudah 100 ekor hingga saat ini," katanya.
Menurut dia, antusias masyarakat untuk menjaga kesehatan hewan peliharaannya saat ini telah meningkat, terlihat dari banyaknya masyarakat yang memanfaatkan layanan pengobatan dan vaksinasi hewan peliharaan secara gratis dalam dua hari ini.
"Layanan ini sejak kemarin memang ramai, meski pelayanan hanya dilakukan pada pukul 07:30-11:30 WIB dan dilanjutkan pada 13:00-14:30 WIB. Ternyata kuota yang disiapkan belum bisa sepenuhnya mengakomodasi kebutuhan pemeriksaan kesehatan hewan peliharaan masyarakat," ucap dia.
Ia menjelaskan bagi masyarakat yang belum berkesempatan melakukan pemeriksaan gratis bagi hewan peliharaannya pada dua hari ini, diharapkan bisa menggunakan layanan pemeriksaan hewan secara umum di esok hari.
"Tren memiliki hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan hewan peliharaan lain memang meningkat di tengah masyarakat, sehingga kebutuhan pemeriksaan kesehatan hewan pun meningkat. Jadi dengan adanya hal ini kami akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan hewan di Lampung agar kesehatan masyarakat terjaga," tambahnya.
Baca juga: Arinal: Di usia 60 tahun, Lampung terus lakukan perbaikan pembangunan daerah
Baca juga: Pemprov Lampung gelar operasi pasar di 10 titik jelang HKBN
Baca juga: Pemprov Lampung beri bantuan ke Satgas Penanggulangan Konflik Satwa
Baca juga: Arinal: Di usia 60 tahun, Lampung terus lakukan perbaikan pembangunan daerah
Baca juga: Pemprov Lampung gelar operasi pasar di 10 titik jelang HKBN
Baca juga: Pemprov Lampung beri bantuan ke Satgas Penanggulangan Konflik Satwa
