Bandarlampung (ANTARA) - Institut Teknologi Sumatera (Itera) sebagai pelaksana kompetisi Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) menggelar Final KRTI di Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Pangeran M Bunyamin di Astra Ksetra, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung, Sabtu, (23/9/23).
Kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari serangkaian proses seleksi mulai dari seleksi proposal, seleksi wilayah pada 13-15 Agustus 2023 hingga Final KRTI yang akan dilaksanakan pada 22-27 September 2023.
KRTI merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) – Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbud-Ristek)
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana KRTI Tingkat Wilayah 2023, Purwono Prasetyawan, S.T., M.T., menyampaikan kegiatan final tersebut diikuti oleh perwakilan 40 Perguruan Tinggi Se-Indonesia dengan total 102 tim.
Purwono juga menjabarkan bahwa terdapat 4 kategori lomba yakni Fixed Wing, Racing Plane (RP), Technology Development, dan Vertical Take-off and Landing (VTOL).
Pembukaan Final KRTI 2023 dihadiri oleh beberapa tokoh penting, yang diantaranya Anggota Komisi X DPR RI Komisi, Muh Khadafi, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, Rektor Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Khairurrijal, Komandan Lanud Moh. Yamin, Tulang Bawang Letkol Penerbangan Yosi Hadi Wiyanto, Kepala Pusat Prestasi Nasional Asep Sukmayadi, dan Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik Kabupaten Tulang Bawang Saut Sinurat.
Dalam sambutannya Anggota Komisi X DPR RI Muh Khadafi secara daring mengatakan di era industri 4.0 mahasiswa melalui program Kampus Merdeka diharapkan dapat berinovasi untuk menghadapi berbagai tantangan.
“Mahasiswa harus dapat memberikan solusi pada masalah yang terjadi di masyarakat di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan, ” ujar Khadafi
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Itera Prof. Khairurrijal, dan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, mengatakan tentang pentingnya inovasi bagi indonesia dalam pengelolaan sumber daya material. Karena menurut inovasi kecerdasan buatan Nir Awak tentunya akan berguna untuk kemandirian bangsa di berbagai bidang.
Dalam jalannya kegiatan juga diisi oleh pemberiaan motivasi oleh Letkol Penerbangan Yosi Hadi Wiyanto. Sementara Kepala Pusat Prestasi Nasional RI Asep Sukmayadi, menyampaikan bahwa KRTI merupakan salah satu usaha untuk mengidentifikasi talenta anak bangsa untuk kemajuan nasional melalui pengembangan teknologi.