Cianjur, Jabar (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan kajian pembangunan kereta gantung sebagai solusi mengatasi kemacetan di jalur utama Puncak, yang mencakup wilayah Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Kepala Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) Kemenhub Gunung Hutapea di Cianjur, Jawa Barat, Rabu, mengatakan sebelumnya pihaknya sudah melakukan sejumlah kajian terkait solusi mengatasi macet di jalur Puncak yang terjadi setiap hari terutama saat libur akhir pekan.
"Kami berkoordinasi dengan kementerian lain termasuk Komisi V DPR untuk menyampaikan solusi kemacetan di jalur Puncak dan kereta gantung salah satu solusi yang sudah kami sampaikan dan mendapat respons cukup baik," katanya.
Kajian tersebut, ungkap Gunung, akan lebih dimatangkan bersama Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan terkait anggaran yang dibutuhkan dalam membangun kereta gantung yang lokasinya akan berada di wilayah Bogor dan Cianjur.
Tidak hanya kereta gantung, pihaknya juga mengajukan solusi lain untuk mengatasi macet di jalur utama Puncak, seperti pelebaran jalan, penataan simpang, membangun jalan bebas hambatan atau Jalan Tol Jagorawi-Caringin tembus Gunung Mas.
"Cianjur merupakan salah satu pusat perekonomian di Jawa Barat yang banyak dikunjungi warga terutama wisatawan dari wilayah Jabodetabek, karena banyaknya destinasi wisata yang terdapat di dalamnya, sehingga solusi macet di kawasan Cianjur harus segera diputuskan," katanya.
Sejumlah usulan tersebut, tutur Gunung, sudah dilakukan kajian transportasi dari bidang sarana, prasarana dan keselamatan.
Menurut dia, pihaknya akan berkolaborasi dengan sejumlah pemangku kepentingan terkait dan memberi rekomendasi pada Menteri Perhubungan untuk mengoptimalkan lalu lintas di jalur Puncak.
"Baketrans akan memberikan rekomendasi paling tepat dan akan dievaluasi ke depannya, saat ini yang akan dievaluasi adalah jalur mulai Bogor sampai Puncak-Cianjur. Setelah dikaji beberapa alternatif termasuk kereta gantung, nantinya tim Baketrans, PUPR, dan Komisi V DPR akan membahas lebih detail," katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi V DPR dari Dapil Cianjur-Bogor, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz mengatakan solusi kemacetan di jalur Puncak yang dapat menjadi pertimbangan lain adalah menambah infrastruktur untuk mengurai kemacetan dan menambah jaringan jalan yang tersambung dengan jalan nasional.
"Serta yang akan dibahas lebih lanjut adalah penggunaan kereta gantung untuk mengurangi volume kendaraan," katanya.
Komisi V DPR mendukung penuh langkah yang diambil pemerintah dalam meningkatkan keselamatan di wilayah Puncak-Cianjur, serta mengapresiasi apa yang telah dilakukan Baketrans karena kebijakan yang direkomendasikan sudah cukup optimal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Atasi macet di kawasan Puncak Bogor, Kemenhub kaji kereta gantung
Berita Terkait
Volume kendaraan melintas di Tol Bakter dlprediksi naik 21,3 persen
Kamis, 19 Desember 2024 21:07 Wib
PTPN IV Regional 7 gelar webinar anti penyuapan bersama KPK RI
Kamis, 19 Desember 2024 19:05 Wib
Telkomsel siap hadirkan pelayanan maksimal di area Sumatera pada Natal dan Tahun Baru
Kamis, 19 Desember 2024 17:20 Wib
KAI Tanjungkarang tambah 8.424 kursi angkutan Natal dan Tahun Baru
Kamis, 19 Desember 2024 16:39 Wib
Bandara Radin Inten II: Posko Natal beroperasi 19 Desember hingga 5 Januari
Rabu, 18 Desember 2024 22:08 Wib
PLN cek kesiapan SPKLU di jalur mudik Sumsel-Lampung
Rabu, 18 Desember 2024 22:05 Wib