Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menyebutkan, dua pasien positif COVID-19 dinyatakan sembuh sehingga total orang yang sembuh dari virus tersebut hingga kini berjumlah 36.
"Untuk pasien sembuh kita ada dua orang, dan tidak ada tambahan konfirmasi positif hari ini atau nihil kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, di Bandarlampung, Sabtu.
Dia menyampaikan, dua orang yang sembuh tersebut yakni pasien nomor 72 seorang perempuan warga Kota Bandarlampung dan pasien nomor 88, wanita berasal dari Kabupaten Waykanan.
Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) tidak ada penambahan namun untuk orang dalam pengawasan (ODP) ada tiga penambahan.
"Tiga ODP tersebut masing-masing satu warga Kabupaten Tanggamus, Pesawaran dan Lampung Barat," jelasnya.
Berdasarkan data situasi COVID-19 di Lampung, saat ini jumlah kasus konfirmasi positif berjumlah 105, dengan rincian, 36 orang dinyatakan sembuh, 62 lainnya masih dalam perawatan dan tujuh di antaranya meninggal dunia.
Sedangkan PDP di provinsi itu terdapat 98 dengan, 66 telah dinyatakan negatif COVID-19, orang yang meninggal dunia ada 18 dan empat belas lainnya masih dalam perawatan.
Sementara itu, ODP-nya mencapai angka 3.139, dengan rincian 3.055 sudah dipantau selama 14 hari dan masih dalam pantauan sebanyak 79 orang serta yang meninggal dunia 7.
Berita Terkait
Kemenkes sebut sisa 5,22 juta vaksin COVID-19 gratis bagi berisiko tinggi
Senin, 25 Maret 2024 20:49 Wib
Gakkumdu Bandarlampung menghentikan penelusuran kasus TPS 19 Waykandis
Jumat, 15 Maret 2024 10:44 Wib
Bawaslu Bandarlampung: Kasus TPS 19 Waykandis diregistrasi ke Gakkumdu
Kamis, 22 Februari 2024 20:28 Wib
Kasus TPS 19 Waykandis, caleg PKS dan Demokrat penuhi panggilan
Senin, 19 Februari 2024 13:35 Wib
Caleg PKS Sidik Efendi akui kenal dengan Ketua KPPS TPS 19 Waykandis
Senin, 19 Februari 2024 12:05 Wib
Gakkumdu Bandarlampung telusuri surat suara tercoblos di TPS 19
Rabu, 14 Februari 2024 21:26 Wib
Januari 2024, Lampung alami deflasi 0,19 persen
Kamis, 1 Februari 2024 13:29 Wib
Seorang WNI "overstay" di Jepang meninggal akibat COVID-19
Kamis, 25 Januari 2024 21:41 Wib