Jayapura (ANTARA) - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Yonif PR 328/Dirgahayu menggelar kerja bakti mengecat dinding Gereja Bunda Maria di Kampung Koya Koso, Kota Jayapura, Papua.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif PR 328/Dirgahayu (DGH) Mayor Inf Erwin Iswari ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Selasa, mengatakan personel Satgas selain bertugas menjaga wilayah perbatasan juga tetap terlibat dalam setiap kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Kegiatan itu kami melibatkan masyarakat untuk membangun kebersamaan dan keharmonisan antara masyarakat dan personel Satgas khususnya jemaat Gereja Bunda Maria,” ujarnya.
Menurut dia, pelaksanaan pengecetan gedung gereja itu dilakukan oleh personel Pos Koya Koso bersama-sama dengan warga setempat.
"Kami mengajak warga juga untuk menumbuhkan kesadaran untuk sama-sama merawat tempat-tempat fasilitas umum tidak hanya gereja saja, tetapi semua fasilitas kampung yang sangat jarang mendapatkan perawatan dan perhatian dari warga,” kata Erwin.
Sementara itu, Tokoh Agama Gereja Bunda Maria Kampung Koya Koso, Stefanus menyampaikan rasa terima kasihnya kepada personel Satgas 328/DGH.
"Tentu kami sangat berterima kasih dengan bapak TNI, khusunya dari Satgas yang telah membantu dan memberikan tenaganya dan perduli terhadap Gereja Bunda Maria Kampung Koya Koso ini, sehingga gereja kami lebih cantik dan lebih indah," katanya.
Berita Terkait
200 BUMDes di Lampung daftar kerja sama bentuk Warung Sehat
Selasa, 23 April 2024 14:10 Wib
FH Unila peletakan batu pertama pembangunan Gedung Peradilan Semu
Senin, 22 April 2024 7:41 Wib
Disnaker Lampung segera periksa perusahaan belum bayarkan THR pekerja
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
Ernando sebut kunci kemenangan adalah kerja keras
Jumat, 19 April 2024 10:54 Wib
Sidak hari pertama kerja, Wali Kota Metro pastikan pelayanan berjalan maksimal
Selasa, 16 April 2024 16:00 Wib
Polda Papua tahan Sekda Keerom terduga korupsi Rp18 miliar
Senin, 15 April 2024 13:31 Wib
Kapolda tegaskan anggota Polri jangan bikin gerakan tambahan di Sorong
Senin, 15 April 2024 13:25 Wib
TNI dan Polri sampaikan permohonan maaf atas bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 11:07 Wib