Bandarlampung (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandarlampung bersama PKBM Nusa Indah memberikan kegiatan training Emotional Spiritual Quotient (ESQ) atau latihan kepemimpinan dan pengembangan kepribadian kepada warga binaan setempat.

"Tujuannya membentuk karakter tangguh yang memadukan konsep kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ) dan kecerdasan spiritual (SQ) secara terintegrasi dan transendental," kata Kalapas Kelas I Bandarlampung, Maizar di Bandarlampung, Jumat.

Pihaknya menghadirkan Nenden Theresia selaku trainer sekaligus Direktur Vega Gentari Harsa (VGA), untuk 
memberikan training ESQ untuk warga binaan yang merupakan suatu inovasi terkini yang menekankan aspek kepentingan kecerdasan spiritual bagi setiap manusia khususnya untuk warga binaan yang berada di Lapas.

"Training ESQ adalah merupakan pelopor di dalam dunia bagi latihan yang menyentuh aspek spiritual dan emosional seseorang secara mendalam. Nantinya melalui kegiatan ini bertujuan untuk membantu mengelola emosi agar bisa hidup lebih baik lagi sehingga dapat diterima kembali di lingkungan masyarakat," kata dia.

Maizar menambahkan dirinya berharap kepada PKBM Nusa Indah agar dapat memberikan hal positif bagi warga binaan di Lapas. Kegiatan tersebut ke depan akan terus dilaksanakan guna mengontrol emosi melalui spiritual terhadap warga binaan.

"Ke depan akan terus kita lakukan, dengan adanya kegiatan ini mudah-mudahan emosional warga binaan bisa di atur sehingga tidak terjadinya hal-hal yang kita inginkan," kata dia lagi.

Direktur Vega Gentari Harsa (VGA), Nenden Theresia, memberikan beberapa pelatihan seperti pernafasan dan emosi dampak dari penyakit mental.

"Tujuannya agar warga binaan mampu mengatasi masalah dan bisa move on dari masa lalunya," katanya.

Pewarta : Damiri
Editor : Agus Wira Sukarta
Copyright © ANTARA 2024