Danyon Infanteri 7 Marinir jabat Komandan Satgas Latihan Bersama Keris Marex Tahun 2022

Marinir gelar latihan bersama keris marex tahun 2022. (Antaralampung/ho)

Laksanakan latihan sesuai dengan prosedur, aturan yang sudah ditetapkan oleh kedua belah pihak dan yang paling terpenting adalah faktor keselamatan itu adalah diatas segala-galanya (zero accident), katanya

Bandarlampung (ANTARA) - Komandan Batalyon Infanteri 7 Marinir Letkol Marinir Alex Zulkarnain, S.E., M.Tr.Opsla menjabat sebagai Komandan Satgas Latihan Bersama Keris Marex Tahun 2022 yang dilaksanakan di Lapangan Batalyon Infanteri 7 Marinir, Ketapang, Teluk Pandan, Pesawaran. Kamis (10/11/2022).

Kegiatan latihan bersama ini dilaksanakan untuk memperkuat interoperabilitas, kemampuan, rasa saling percaya, dan kerja sama yang telah dibangun dari pengalaman bersama selama beberapa dekade.

Latihan bersama Keris Marex tahun 2022 ini dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon Infanteri 7 Marinir Letkol Marinir yang diikuti oleh Prajurit Yonif 7 Marinir, prajurit Yonif 9 Marinir, prajurit US Marines, prajurit U.S Marsock.

Letkol Marinir Alex Zulkarnain, S.E., M.Tr.Opsla, yang didampingi oleh Lt. Deso dari USMC memasangkan secara simbolis kepada perwakilan dari prajurit Marinir Indonesia dan perwakilan prajurit USMC.

Komandan Batalyon Infanteri 7 Marinir Letkol Marinir Alex Zulkarnain, S.E., M.Tr.Opsla menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta latihan bersama Keris Marex tahun 2022 di Kesatria Pasukan Pendarat Korps Marinir Batalyon Infanteri 7 Marinir Anggaraksa Jaladhi Brani.

"Laksanakan latihan sesuai dengan prosedur, aturan yang sudah ditetapkan oleh kedua belah pihak dan yang paling terpenting adalah faktor keselamatan itu adalah diatas segala-galanya (zero accident)," katanya.

"Kepada seluruh peserta latihan diharapkan harus bisa menanamkan sifat disiplin, loyalitas dan hirarki, sesuai dengan Trisila TNI Angkatan Laut. Dan saya berharap dengan dilaksanakannya latihan ini dapat bermanfaat bagi kita semua baik dari Marinir Indonesia dan USMC. Yang terpenting adalah terkait dengan ilmu atau skill, strategi yang akan kita kembangkan bisa dilaksanakan di kesatuan dari kedua negara masing-masing" ujar Danyonif 7 Marinir.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu implementasi Perintah Jarian Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono yakni jalin solidaritas dengan segenap komponen pertahanan dan keamanan negara menuju sinergitas dalam kesemestaan.