Dua napi terorisme mendapat pengetahuan wawasan kebangsaan

id Lapas kalianda, napi lapas kalianda, napi terorisme kalianda, wawasan kebangsaan napi lapas kalianda

Dua napi terorisme mendapat pengetahuan wawasan kebangsaan

Pemberian wawasan kebangsaan terhadap warga binaan di Lapas Kalianda. (Antaralampung/ho)

Oleh karena itu, mantapkan Pancasila UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai ideologi dan dasar negara  serta sebagai falsafah hidup kita bangsa Indonesia, katanya
Bandarlampung (ANTARA) - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kalianda bersama Dandim 0421/Lampung Selatan memberikan pengetahuan terkait wawasan kebangsaan kepada dua orang warga binaan terorisme dan petugas di lapas setempat.

"Dua warga binaan perkara terorisme sekaligus petugas kita menerima pengetahuan tentang wawasan kebangsaan. Wawasan kebangsaan diberikan oleh Dandim 0421 Lampung Selatan, Letkol Inf. Fajar Akhirudin," kata Kalapas Kalianda, Dr. Tetra Destorie di Lampung Selatan, Selasa.

Tetra mengapresiasi kegiatan terkait pemaparan pengetahuan wawasan kebangsaan tersebut. Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan warga binaan khususnya terhadap warga binaan perkara terorisme dapat lebih mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Mudah-mudahan Pak Dandim di lain kesempatan nanti bisa terus memotivasi petugas dan warga binaan lapas dengan pemberian pemaparan dan wawasan kebangsaan seperti hari ini," kata dia.

Dandim 0421/Lampung Selatan Letkol Inf Fajar Akhirudin mengatakan dalam pemaparan wawasan kebangsaan tersebut bahwa potensi negara Indonesia sangat besar dibandingkan negara lain.

Menurut dia, Indonesia sangat kaya raya yang memiliki kesuburan alam, penduduk besar, ekonomi yang maju, dan ketahanan pangan yang mumpuni.

"Oleh karena itu, mantapkan Pancasila UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai ideologi dan dasar negara  serta sebagai falsafah hidup kita bangsa Indonesia. Itu wajib kita syukuri dan banggakan, karena negara kita sangat luar biasa dan patut kita banggakan," katanya.

Usai memberikan pemaparan terkait wawasan kebangsaan Letkol Inf Fajar Akhirudin memberi challenge kepada dua orang warga binaan perkara terorisme tersebut.