Bandarlampung (ANTARA) - Seluruh pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Rajabasa Bandarlampung, melaksanakan tes urine secara mendadak di kantor setempat.
"Kita sengaja melaksanakan tes urine ini, untuk mengetahui ada tidaknya pegawai yang menggunakan narkoba," kata Kepala Lapas Rajabasa, Maizar di Bandarlampung, Senin.
Dia melanjutkan pemeriksaan tes urine dadakan dilaksanakan sejak pagi. Selain untuk mengetahui adanya pegawai yang menggunakan narkoba, pemeriksaan tes urine secara mendadak tersebut juga untuk memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI).
"Pada Hari Anti Narkotika Internasional atau HANI ini, kami semua bersyukur bahwa seluruh pegawai dinyatakan negatif narkoba," kata dia.
Maizar menambahkan hasil dari pemeriksaan tes urine tersebut nantinya akan segera secepatnya dilaporkan ke Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung.
Ia juga berpesan kepada para pegawai Lapas untuk bersama-sama memerangi peredaran narkoba khususnya di dalam Lapas.
"Sekali lagi kami mengucapkan selamat Hari Anti Narkotika Internasional, dan kami siap berperang melawan narkoba," kata dia lagi.
"Kita sengaja melaksanakan tes urine ini, untuk mengetahui ada tidaknya pegawai yang menggunakan narkoba," kata Kepala Lapas Rajabasa, Maizar di Bandarlampung, Senin.
Dia melanjutkan pemeriksaan tes urine dadakan dilaksanakan sejak pagi. Selain untuk mengetahui adanya pegawai yang menggunakan narkoba, pemeriksaan tes urine secara mendadak tersebut juga untuk memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI).
"Pada Hari Anti Narkotika Internasional atau HANI ini, kami semua bersyukur bahwa seluruh pegawai dinyatakan negatif narkoba," kata dia.
Maizar menambahkan hasil dari pemeriksaan tes urine tersebut nantinya akan segera secepatnya dilaporkan ke Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung.
Ia juga berpesan kepada para pegawai Lapas untuk bersama-sama memerangi peredaran narkoba khususnya di dalam Lapas.
"Sekali lagi kami mengucapkan selamat Hari Anti Narkotika Internasional, dan kami siap berperang melawan narkoba," kata dia lagi.