Wagub Lampung: Kenalkan "golden hour" serangan jantung untuk cegah kematian

id Golden hour jantung, cegah risiko jantung, Pemprov Lampung,wagub lampung

Wagub Lampung: Kenalkan "golden hour" serangan jantung untuk cegah kematian

Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela saat memberi sambutan dalam kegiatan pengukuhan Pengurus Yayasan Jantung Indonesia Provinsi Lampung. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Golden hour atau waktu emas terhadap penanganan serangan jantung ini harus diperkenalkan secara luas dan disosialisasikan ke masyarakat, agar ada penanganan yang cepat

Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Jihan Nurlela meminta agar golden hour serangan jantung dapat dikenalkan serta disosialisasikan ke masyarakat untuk meminimalisir risiko kematian.

"Golden hour atau waktu emas terhadap penanganan serangan jantung ini harus diperkenalkan secara luas dan disosialisasikan ke masyarakat, agar ada penanganan yang cepat," ujar Wagub Jihan Nurlela di Bandarlampung, Rabu.

Dengan masyarakat memahami waktu emas penanganan serangan jantung, kata dia, maka dapat dilakukan penanganan dengan cepat saat terjadi serangan jantung dan mengurangi angka kematian akibat serangan jantung.

"Dengan memahami tanda-tanda serangan jantung di menit-menit emas. Kemudian bisa langsung ditangani ke rumah sakit dengan cepat, maka bisa meminimalisir kematian ataupun risiko terhadap komplikasi penyakit," kata dia.

Dia menjelaskan penyakit jantung selama ini bukan hanya tantangan medis, tapi juga menyangkut masalah fiskal yakni dari sisi ekonomi, dimana pemerintah melalui BPJS Kesehatan telah mengeluarkan biaya lebih dari Rp10 triliun untuk menangani penyakit jantung.

"Kalau bisa mencegah penyakit jantung atau meminimalisir risiko penyakit jantung, maka bisa mengurangi beban fiskal yang ditanggung BPJS Kesehatan untuk membayar ini. Sehingga anggaran ini bisa diperuntukkan untuk sektor lainnya seperti pembangunan, sosial, pendidikan," tambahnya.

Dia mengharapkan berbagai pihak dapat memperluas sosialisasi terhadap penanganan serangan jantung pada menit-menit emas yakni di 90 menit awal setelah gejala muncul.

"Oleh karena itu mari kita sosialisasikan ini agar semakin banyak masyarakat yang terhindar dari risiko kematian akibat penyakit jantung," ucap Wagub Jihan Nurlela.


Baca juga: Wagub: Klinik Berhenti Merokok jadi layanan peduli kesehatan jantung

Baca juga: YJI Lampung: Perlu kesadaran masyarakat untuk cegah penyakit jantung

Baca juga: IDI sebut pembelajaran pijat jantung ke masyarakat penting dilakukan

Pewarta :
Editor : Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.