Jakarta (ANTARA) - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) melalui Badan Usaha Milik Otorita IKN yakni PT Bina Karya (Persero) mengungkapkan Hotel Marriott International akan dibangun di IKN, Kalimantan Timur.
Direktur Utama PT Bina Karya Boyke Prasetyanto mengatakan bahwa OIKN melalui PT Bina Karya (Persero) dan PT Makmur Berkah Hotel telah menandatangani kesepakatan kerja sama tentang pembangunan Hotel Marriott International. Hotel bintang lima ini rencananya akan dibangun di kawasan IKN.
"Proses yang dilakukan untuk pembangunan di wilayah IKN cukup ketat. Di Otorita IKN ini prosesnya cukup ketat karena banyaknya animo yang ingin masuk ke wilayah IKN ini, dari total 250.000 hektar hanya 30 persen yang boleh dibangun, sisanya adalah hutan," ujar Boyke di Jakarta, Rabu.
Kesepakatan ini ditandatangani oleh Direktur Utama PT Bina Karya Boyke Prasetyanto dan Direktur Utama PT Makmur Berkah Hotel Johan Tedja Surya.
Kesepakatan tersebut meliputi perencanaan, pembangunan, pengembangan, pengoperasian dan komersialisasi pembangunan Hotel Marriott International di IKN.
Dengan kesepakatan ini, Boyke merasa terhormat bisa bekerja sama dengan PT Makmur Berkah Hotel untuk membangun hotel internasional bintang lima di kawasan IKN.
Berdasarkan kesepakatan yang dilakukan, kedua belah pihak setuju untuk membangun hotel bintang lima ini dengan menerapkan prinsip-prinsip lingkungan (environment), sosial (social) dan kepatuhan (governance) atau disebut ESG.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Makmur Berkah Hotel Adi Saputra Tedja Surya mengatakan bahwa mereka menargetkan dapat membuka 1.000 kamar termasuk di IKN dalam kurun waktu 4 tahun ke depan.
"Jadi ini bukan hanya penandatanganan MoU saja, tetapi kami memang ingin segera membangun (hotel),” ujar Adi.
PT Makmur Berkah Hotel akan membangun hotel bintang lima yakni Hotel Marriott International di kawasan IKN.