Lampung Tengah (ANTARA) - Jaringan gus dan kyai Lampung (Jaga Nusantara) yang tergabung dalam tim kampanye Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka optimistis paslon nomor urut 02 tersebut bakal menang satu putaran.
Hal ini dikatakan, Ketua Jaga Nusantara, Gus Hisamudin usai menggelar doa dan sholawat Dalail yang dilaksanakan di Seputih Jaya, Lampung Tengah, Sabtu.
Sejumlah pengurus, tokoh kyai dan gus turun menghadiri doa dan sholawat Dalail yang ditujukan untuk kemenangan Capres dan Cawapres Prabowo - Gibran tersebut.
"Tanda kemenangan Pak Prabowo dan Mas Gibran sangat jelas dan survei membuktikan sampai hari ini pasangan no urut 2 lebih unggul dibanding paslon lain," kata Gus Hisam.
"Dengan mengucap bismillah, kami Jaga Nusantara Lampung akan istikomah berjuang bersama santri dan masyarakat bertekad menangkan Prabowo - Gibran dalam pilpres mendatang," imbuhnya.
Menurut dia, Prabowo - Gibran merupakan satu-satu paslon yang mampu meneruskan kepemimpinan Presiden Jokowi. Selain itu, ia menilai Prabowo dan Gibran adalah sosok yang santun dan sangat menghormati para ulama.
"Keduanya pasangan yang santun mau mencium tangan kepada para kyai dan tokoh ulama. Hal ini menunjukkan mereka sangat beradab, takdim dengan tokoh agama," tuturnya.
Gus Hisam menjelaskan, di Lampung sendiri simpatisan dan pendukung paslon nomor urut 02 tersebut juga semakin meningkat. Selain itu, ratusan pondok pesantren (Ponpes) juga turut ambil bagian memenangkan Prabowo - Gibran.
"Masyarakat Lampung suka cita mengawal kemenangan Prabowo - Gibran, begitu juga dengan Jaga Nusantara terus melakukan silaturahmi dan konsulidasi agar menang satu putaran," ujarnya.
Ia mengajak, masyarakat Lampung ramai-ramai datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya pada tanggal 14 Februari dan memilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Relawan Jaga Nusantara Lampung siap menangkan Prabowo - Gibran
Keduanya pasangan yang santun mau mencium tangan kepada para kyai dan tokoh ulama. Hal ini menunjukkan mereka sangat beradab, takdim dengan tokoh agama, tuturnya