Medan (ANTARA) - Mayor Dedi Hasibuan telah diserahkan kepada Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI untuk menjalani pemeriksaan terkait kedatangannya bersama sejumlah anggota TNI ke Markas Kepolisian Resor Kota Besar Medan, kata pejabat Kodam I/Bukit Barisan.
"Untuk Mayor Dedi sekarang sudah di Jakarta, kita serahkan pemeriksaannya ke Puspom TNI," kata Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan Kolonel Infanteri Rico J. Siagian kepada ANTARA di Medan, Selasa.
Sementara untuk 13 orang anggota TNI lainnya, Rico mengatakan diperiksa oleh Polisi Militer Kodam (Pomdam) terkait kedatangannya bersama Mayor Dedi Hasibuan ke Polrestabes Medan untuk berkoordinasi soal penahanan ARH yang merupakan saudara Mayor Dedi Hasibuan.
"Untuk 13 orang (anggota TNI) sementara diperiksa di Pomdam," ujar Rico.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Polisi Hadi Wahyudi mengatakan kedatangan Mayor Dedi Hasibuan dengan beberapa anggota TNI ke Markas Polrestabes Medan, Sabtu (5/8), untuk berkoordinasi terkait penahanan ARH yang merupakan saudara dari Mayor Dedi Hasibuan.
Hadi menyebutkan kedatangan Mayor Dedi Hasibuan dan beberapa anggota TNI untuk mengetahui sejauh mana proses hukum terhadap ARH dalam perkara dugaan pemalsuan surat keterangan tanah yang menjeratnya.
Hadi menambahkan masyarakat atau anggota TNI dan siapapun yang datang ke kantor polisi adalah hal yang biasa.
"Kami TNI Polri solid, setiap hal selalu dikoordinasikan dengan baik. Bahwa tugas Polri sebagai pelayan kepada semua pihak," katanya.
Kapendam Rico juga menyampaikan hal yang sama, bahwa Mayor Dedi Hasibuan bertindak sebagai penasihat hukum ARH yang juga merupakan saudaranya.
"Mayor Dedi dan ARH bersaudara," kata Rico.
Namun demikian, Kapendam menyesalkan tindakan Mayor Dedi Hasibuan yang membawa sejumlah anggota TNI mendatangi ruangan Kasat Reskrim Polrestabes Medan.
"Kodam I Bukit Barisan dan Polda Sumut solid serta berkomitmen dalam menangani setiap persoalan hukum, memercayakan semua prosesnya kepada kepolisian, juga dalam hal ini kepada Polrestabes Medan," kata Kapendam.
Berita Terkait
7 tewas akibat longsor, jalur Medan-Berastagi diminta via jalan alternatif
Jumat, 29 November 2024 9:11 Wib
Indikator Politik: Bobby-Surya raih 62,79 persen di Sumut
Rabu, 27 November 2024 19:10 Wib
Remaja keroyok anggota Polri
Senin, 18 November 2024 8:28 Wib
Bank Sumut Syariah luncurkan program CWLD bersama Dompet Dhuafa Waspada
Minggu, 17 November 2024 6:54 Wib
Tersangka pemaksa anak sujud dan menggonggong ditahan polisi
Jumat, 15 November 2024 4:59 Wib
Calon Gubernur ini minta tim cabut laporan polisi atas mobilnya dilempar usai debat
Sabtu, 9 November 2024 8:27 Wib
Selama sepekan, Polda Sumut sita 55,95 kg sabu-sabu
Senin, 4 November 2024 21:09 Wib
Hutama Karya: Tol Tanjung Pura- Pangkalan Brandan rampung akhir 2024
Jumat, 1 November 2024 18:49 Wib