Mukomuko (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, membutuhkan sebanyak 1.170 anggota satuan perlindungan masyarakat (linmas) untuk pengamanan Pemilu 2024 di daerah ini.
"Kita butuh sebanyak dua anggota linmas per TPS dari sebanyak 585 TPS," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mukomuko Irsyad Kamaruddin di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, lembaganya meminta Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mukomuko yang menyiapkan sebanyak 1.170 anggota linmas untuk pengamanan Pemilu 2024.
Ia menambahkan, Dinas Satpol PP yang merekrut sebanyak 1.170 anggota linmas, sedangkan KPU yang membayar honor anggota linmas tersebut.
"Gaji yang diterima oleh anggota linmas itu sama dengan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sebesar Rp800 ribu. Meskipun mereka bekerja dua hingga tiga hari, namun tetap terhitung selama satu bulan," ujarnya.
Terkait dengan seragam anggota linmas, katanya, Dinas Satpol PP yang menyiapkan. KPU hanya menerima nama anggota linmas yang ditugaskan untuk pengamanan Pemilu 2024.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mukomuko Suryanto mengatakan pemerintah daerah telah menerbitkan surat keputusan (SK) sebanyak 1.105 anggota linmas, namun SK belum dibagikan.
"Kita belum membagikan SK anggota linmas karena ada beberapa anggota linmas karena sudah mengundurkan diri," ujarnya.
Ia mengatakan, sebanyak 1.105 ini merupakan anggota linmas lama yang bertugas di desa, dan jumlah anggota linmas berkurang dari sebelumnya karena mengundurkan diri.
Selain itu, katanya, instansinya belum berani membagikan SK anggota linmas ini karena masih ada rencana penambahan anggota linmas untuk pengamanan Pemilu 2024, dan belum adanya kepastian dari KPU terkait kebutuhan anggota linmas.
"Kami kini masih cari data valid tentang anggota linmas yang tersebar di 148 desa, kalau nanti butuh penambahan, maka kita tambah jumlah linmas," demikian Suryanto.