Bandarlampung (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandarlampung, menerima kunjungan petugas perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kamis (17/3).
Kunjungan petugas BNPT tersebut dalam rangka menemui warga binaan perkara terorisme untuk melakukan interview dan melakukan konseling.
"Kita menerima empat perwakilan petugas BNPT yang mengunjungi Lapas untuk bertemu warga binaan terorisme," kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Maizar di Bandarlampung, Kamis.
Dia melanjutkan selain melakukan interview dan konseling, petugas BNPT juga memberikan pembinaan ilmu aqidah tentang agama islam.
"Tidak luput juga warga binaan terorisme dibekali ilmu oleh petugas BNPT agar ke depan dapat lebih baik lagi," kata dia.
Maizar menambahkan, hingga saat ini warga binaan terorisme di Lapas Rajabasa ada sebanyak delapan orang. Enam di antaranya, telah berikrar setia kepada NKRI dan sudah banyak mengikuti kegiatan pembinaan di Lapas.
Di antaranya, pelatihan pembuatan roti, kegiatan taklim dan pesantren, konveksi, dakwah, dan berbagai kegiatan positif lainnya.
"yang dua mudah-mudahan segera menyusul untuk berikrar kepada NKRI. Pada kunjungan BNPT juga, mereka sempat melihat kegiatan kerja warga binaan pelatihan pembuatan Roti, tapis, menjahit, konveksi, potong rambut dan lainnya. Mereka juga memberikan souvenir kepada warga binaan teroris untuk menambah ilmu dan pengetahuan tentang agama," kata dia lagi.