Bagaimana pilih destinasi yang aman saat liburan akhir tahun

Jakarta (ANTARA) - Masyarakat disarankan untuk memilih destinasi wisata dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) saat merencanakan liburan akhir tahun.

Head of Social, Branding, and Communication Jakarta Aquarium, Fira Basuki, di Jakarta, Selasa, mengatakan liburan akhir tahun menjadi momentum yang baik bagi masyarakat untuk berwisata, namun tetap memperhatikan protokol kesehatan yang aman dari penularan COVID-19.

“Maka sangat disarankan bagi masyarakat untuk memilih destinasi yang menerapkan protokol kesehatan yang baik dan ketat,” kata Fira.

Ia juga menyarankan destinasi yang sarat akan edukasi untuk sekaligus memberikan bekal pengetahuan kepada anak-anak saat liburan sekolah.
Baca juga: ITF sebut internasional masih percaya Indonesia destinasi wisata aman


Fira menyarankan pilihan destinasi lembaga konservasi atau taman safari yang menawarkan edukasi lingkungan, flora, dan fauna.

Pihaknya yang merupakan bagian dari Taman Safari Indonesia Group dan berada di tengah kota Jakarta, menyatakan telah siap menghadapi libur akhir tahun, Natal, dan Tahun Baru 2021.

"Kami menjamin, seluruh karyawan sudah menjalani tes dan negatif COVID-19 dan seluruh area kami desinfektan, tersedia wastafel dan hand-sanitizer di banyak titik di lokasi, dan kami sangat ketat dalam penjagaan jarak pengunjung. Kami memastikan pengunjung datang dalam keadaan fit dan sehat, dicek suhu badannya, selalu memakai masker, dan tangan pun selalu bersih," ujarnya.

Berbagai hal juga telah disiapkan oleh Jakarta Aquarium, baik tetap menyajikan hiburan yang sudah ada dengan protokol kesehatan, maupun menambah hal-hal baru khusus akhir tahun.

Pihaknya menyiapkan hiburan khusus akhir tahun, selain pengunjung bisa tetap menikmati pertunjukkan Pearl of The South Sea, melihat atraksi satwa, dan memberi makan satwa secara langsung, misalnya memberi makan Binturong dan Penguin, juga nuansa Natal bagi yang merayakan, mulai dari pohon Natal bawah air, menghias biskuit, hingga puteri duyung memakai topi Santa.

Pearl of the South Sea adalah pertunjukan opera puteri duyung menggabungkan atraksi panggung dan akuarium, dan di liburan ini dijadwalkan akan tampil lebih sering.

Jakarta Aquarium merupakan lembaga konservasi yang menjadi “rumah” bagi 3000 lebih satwa akuatik dan nonakuatik. Beberapa di antaranya sudah nyaris punah di alam aslinya, seperti binturong dan wallaby.
Baca juga: PHRI sebut penerapan disiplin protokol kesehatan dapat pulihkan pariwisata daerah