HK Cabang Terpeka semprot disinfektan di rest area dan gerbang tol

id Hutama Karya ,Semprot Disinfekta ,Di Rest Area

HK Cabang Terpeka semprot disinfektan di rest area dan gerbang tol

Petugas dari Hutama Karya melakukan penyemprotan disinfektan di rest area (Antaranews Lampung/HO/Ardiansyah.)

Kita lakukan ini untuk mencegah penyebaran virus corona. Semoga dengan adanya penyemprotan, bisa lebih steril dan para pengendara bisa lebih nyaman serta tidak was-was, katanya

Bandar Lampung (ANTARA) -

Petugas dari Hutama Karya melakukan penyemprotan disinfektan di rest area (Antaranews Lampung/HO/Ardiansyah.)

PT Hutama Karya Cabang Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh tempat istirahat (rest area), gerbang tol yang ada di ruas Terpeka.

"Tim kami lakukan penyemprotan cairan disinfektan di setiap rest area, gerbang tol dan jalan tol. Ini semua dilakukan untuk pencegahan penyebaran COVID-19," kata Kelapa PT Hutama Karya Cabang Terpeka Yoni Satyo Wisnuwardhono, di Mesuji, Selasa.

Menurutnya, penyemprotan ini bekerja sama dengan Direktorat Lalulintas Polda Lampung dan Sumatera Selatan yang dilakukan secara bersama-sama.

Baca juga: Kurangi risiko penularan COVID-19, petugas tol tak terima top up saldo e-Tol

Selain itu, penyemprotan ini dilakukan di sarana umum seperti, masjid, toilet, meja dan kursi, sekitaran rest area, tempat tempel kartu tol, dan kendaraan yang baru tiba dari Jawa.

"Kita lakukan ini untuk mencegah penyebaran virus corona. Semoga dengan adanya penyemprotan, bisa lebih steril dan para pengendara bisa lebih nyaman serta tidak was-was," katanya.

Yoni menjelaskan, jalan tol sebagai salah satu tempat keluar dan masuk kendaraan dan oarang, perlu disikapi dengan serius. Karena bila ada yang tertular, maka bisa menularkan ke lainnya.

Baca juga: Cegah COVID-19, PT HK tutup sementara top-up tunai Tol Bakauheni-Terbanggibesar

"Di rest area untuk kendaraan pribadi sangat sedikit, tetapi kendaraan barang sangat banyak, makanya kita lakukan penyemprotan ke kendaraan masing-masing. Khususnya yang dari daerah Jawa," jelasnya

Yoni mengharapkan, sosial distancing dan lock down yang telah dianjurkan oleh pemerintah bisa dilakukan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Dan para warga Lampung yang ada di Jawa atau sekitarnya jangan melakukan mudik lebaran terlebih dahulu.

"Karena kita tidak tau, apakah yang mudik benar-benar sehat atau tidak. Bila sudah tertular saat di jalan, maka akan terbawa sampai di rumah dan akan menularkan kepada anggota keluarga lainnya," tambahnya.

Baca juga: HK: Gunakan tongkat bantuan saat tapping di pintu tol antisipasi COVID-19