Sukadana, Lampung Timur (ANTARA) - Para nelayan di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung menjelang puasa Ramadan 1440 Hijriah/Tahun 2019, sebagian besar hari ini berhenti melaut.
"Hari ini nelayan banyak tidak melaut karena besok mau menjalankan ibadah puasa Ramadan," kata Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Timur Bayu Witara dihubungi di Lampung Timur, Minggu.
Menurut Bayu, sudah lazim setiap menjelang puasa Ramadan nelayan tidak melaut, karena mereka ingin menjalankan ibadah puasa bersama keluarga.
"Ya ada hari ini yang melaut, tapi sedikit, sekitar 10 persennya saja yang masih melaut," katanya lagi.
Biasanya, kata Bayu pula, nelayan akan kembali turun semua melaut pada hari kedua atau ketiga puasa Ramadan.
Suasana di kampung nelayan Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur banyak kapal nelayan yang disandarkan di alur Sungai Way Penet desa setempat.
Begitu pula di tepi pantainya, sehingga menunjukkan lebih banyak nelayan setempat yang tidak pergi melaut.
Aktivitas bongkar muat hasil laut pun terlihat tidak seramai biasanya.
Hanya beberapa kapal yang melakukan bongkar muatannya.
Jelang Ramadan nelayan di Lampung Timur berhenti melaut
Kapal nelayan di Lampung Timur (Foto: Antaralampung/Muklasin)
