CNOOC tetap bantu siswa di Lampung Timur

Labuhan Maringgai, Lampung Timur  (Antaranews Lampung) - Perusahaan hulu migas internasional Tiongkok, CNOOC SES Ltd berkomitmen memberikan bantuan pendidikan sebagai bentuk kepedulian dengan lingkungan sekitar melalui dana "Corporate Social Responsibility" di wilayah kerjanya meskipun masa kontrak operator minyak ini akan berakhir pada September 2018 ini.

"Masih akan tetap kita jalankan semua usulan program bantuan di 11 desa di Kecamatan Labuhan Maringgai ini," kata Masyuti Yasin, Head of Community Relations CNOOC SES Ltd usai menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah kepada siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman di Desa Muara Gading Mas Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur, Jumat.

Masyuti mengatakan perusahaanya dalam menjalankan program kerja dan penggunaan anggaranyadiawasi oleh SKK Migas.

Dia mengatakan masa kontrak CNOOC yang dimulai akhir tahun 2002 itu akan berakhir September 2018 dan belum diketahui apakah akan diperpanjang oleh pemerintah.

"Sebelum tanggal 5 September akan diketahui apakah akan diperpanjang ke CNOOC lagi atau ke operator lain, nanti diumumkan Kementrian ESDM," ujarnya.

CNOC SES Ltd selama ini diketahui banyak membantu kemajuan dunia pendidikan dan kesehatan melalui dana CSR-nya di wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur.

Adapun program yang dijalankan salah satunya adalah pemberian paket sekolah untuk siswa dan siswi berprestasi di tingkat SD dan SMP.

Paket sekolah tersebut terdiri dari tas sekolah, buku tulis, tempat pensil, pensil, pulpen dan penghapus.

Selain paket sekolah bantuan pendidikan yang pernah diberikan di antaranya renovasi sejumlah sekolah di Kecamatan Labuhan Maringgai.

Sekretaris Kecamatan Labuhan Maringgai Indah Wati mengatakan CNOOC banyak membantu dunia pendidikan di wilayahnya.

Menurut dia semua sekolah di Kecamatan Labuhan Maringgai telah tersentuh program bantuan CNOOC.

"Terima kasih kepada CNOOC yang telah banyak membantu desa-desa di Kecamatan Labuhan Maringgai terutama dalam dunia pendidikan," katanya.

Indah berharap kerja sama yang baik antara CNOOC dan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur terus terjalin dengan baik.

Kepala Sekolah MI Nurul Iman Muhamad Basri menyatakan bantuan yang diterima dari CNOOC cukup membantu pihak sekolahnya meski berstatus swasta tapi diperlakukan seperti sekolah negeri.

Dia mengungkapkan CNOOC telah banyak membantu sekolahnya mulai dari perlengkapan siswa sekolah hingga peralatan kantor seperti komputer.

"Saya atas nama pihak sekolah MI Nurul Iman berterima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan CNOOC, ke depan kami berharap tetap membantu kami terutama bangunan fisiknya," ujarnya.

CNOOC SES Ltd merupakan salah satu perusahaan hulu migas internasional milik pemerintah Tiongkok dan berkantor pusat di Beijing yang adalah salah satu anak perusahaan yang beroperasi di luar Tiongkok.

Perusahaan ini mulai beroperasi di Indonesia pada akhir 2002, setelah sebelumnya mengambil alih dari perusahaan Repsol YPF Maxus.

Area operasi perusahaan tersebut meliputi wilayah Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Kabupaten Lampung Timur khususnya wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai, dan Desa Pulo Panjang Kabupaten Serang, Banten, serta sebelah selatan Provinsi Bangka Belitung.

Perusahaan ini mempunyai visi dan misi, yaitu menjadi mitra dan operator pilihan dan memberikan nilai tambah bagi tuan rumah Indonesia, dengan salah satu komitmennya adalah untuk terus melaksanakan program kepedulian sosial (CSR) kepada masyarakat di daerah tempat perusahaan beroperasi.